Views: 179
BUKITTINGGI, JAPOS.CO – Kegiatan sekaligus memeriahkan hari Anak Nasional digelar Lomba anak usia dini berlangsung di Pendopo Rumah Dinas Walikota pada Selasa( 13/12).
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Melfi Abra, dalam rangka membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani, anak-anak akan memiliki kesiapan memasuki usia sekolah.
Peringati hari anak nasional Tahun 2022 dengan tema “Anak Terlindungi Indonesia maju”.
Kegiatan lomba, sekaligus mengenalkan kepada anak tentang agama, aqidah, sedini mungkin, kemudian mengenalkan kepada anak tentang perintah Allah dalam kehidupan sehari-hari seperti pembacaan ayat-ayat suci, pengenalan shalat, dan membaca doa sebelum dan sesudah beraktivitas serta praktik-praktik baik yang dilaksanakan di sekolah masing-masing.
“Penampilkan bakat ajang kreativitas anak di bidang keagamaan seni dan budaya mengenalkan budaya Minangkabau, objek wisata di lingkungan Kota Bukittinggi, ” ulas Melfi. .
Diharapkan, anak memiliki kesadaran terhadap nilai agama dan mengamalkan sejak dini melakukan pembiasaan-kebiasaan seperti apa yang dilihat didengar dan disaksikan oleh anak.
“Meningkatnya aqidah, akhlak anak-anak ke depannya sampai kejadian pendidikan yang lebih tinggi jadi bekal hidupnya kelak menjadi generasi unggul dalam aqidah akhlak dan budaya menjadikan anak termurah di dalam mengembangkan bakat dan kreativitas menjadikan sekolah sebagai tempat pendidikan menjadikan anak cerdas ceria untuk masa depan,” harap Menfi.
Pelaksanaan dua hari Selasa _ Rabu 13 dan 14 Desember 2022, dengan acara sambung ayat pembacaan alfatihah, guru bercerita, lomba fashion shouw di pelataran Jam Gadang.
lomba menggambar dan mewarnai sekaligus launching PAUD terintegrasi, hadiah berupa uang tunai, serta Bunda PAUD sponsorship.
Diharapkan kegiatan bermanfaat buat kita semua sekaligus memberikan pengalaman berharga buat anak kita.
Bundo Paud kota Bukittinggi Ny Fiona Erman Safar, menyampaikan, seiring visi misi Walikota Bukittinggi periode 2021 – 2025 terwujudnya Bukittinggi Hebat dalam sektor Pendidikan seiring visi tersebut Pendidikan Anak usia dini dari tahun ke tahun terus mengalami perkembangan yang pesat setidaknya dilihat dari peningkatan jumlah satuan pendidik anak usia dini yang cukup signifikan yang diprakarsai masyarakat secara mandiri.
Kota Bukittinggi terdiri 14 lembaga PAUD yang sudah terintegrasi dan Posyandu 23, ”
Untuk melaksanakan kebijakan Pemerintah mendorong dan memperluas kesempatan bagi masyarakat untuk berpartisipasi dalam mengembangkan layanan Pendidikan Anak usia dini melalui pendidikan berbagai jenis satuan pendidik anak usia dini seperti Taman Kanak-Kanak KB kelompok bermain TPA, tempat penitipan anak satuan Paud urainya.
“Pemerintah Kota Bukittinggi melalui Dinas Pendidikan Kota Bukittinggi berbagai lomba, membaca sambung ayat antar orang tua dan murid, membaca surat Al-fatihah, bercerita sejarah kota Bukittinggi, lomba menggambar, fashion shouw,” jelas Fiona. (Yet)