Views: 236
BUKITTINGGI, JAPOS.CO – Bukittinggi terima penghargaan dari Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) RI Kamis (01/12/2022). Penghargaan diserahkan Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo, Semuel Abrinani dan diterima oleh Wakil Wali Kota Bukittinggi, Marfendi bertepatan dalam rangkaian acara Pameran dan Seminar Gerakan Menuju Kota Cerdas (Smart City) 2022.
Pameran dan Seminar itu mengusung tema “Recover Together, Recover Stronger”, untuk mendukung pertumbuhan ekonomi berbasis digital yang kolaboratif, inklusif, dan berkelanjutan berlangsung di Grand Sahid Jaya, Jakarta selama dua hari sejak Rabu 30/11 hingga Kamis (01/12).
Penghargaan tersebut merupakan bentuk apresiasi kepada Pemerintah Kota Bukittinggi yang sebelumnya telah berhasil lolos dalam assesment untuk mengikuti Program Gerakan Menuju Smart City 2022.
Kesempatan terpisah, Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar, jelaskan, dengan berpartisipasi Kota Bukittinggi dalam Gerakan Menuju Kota Cerdas (Smart City) 2022 membuktikan Kota Bukittinggi memiliki komitmen yang kuat untuk menjalankan pemerintahan dengan pendekatan berbasis inovasi dan teknologi.
“Kita berterimakasih kepada Pemerintah Pusat terutama Kementerian Kominfo RI karena telah memberi kesempatan dan bimbingan kepada Pemerintah Kota Bukittinggi. Dalam Gerakan Menuju Kota Cerdas (Smart City) 2022 , merupakan momentum kebangkitan ekonomi masyarakat berbasis digital” Ujar Wako Erman.
Wako Erman mengungkapkan Smart City memiliki enam pilar, yaitu smart governance, smart society, smart living, smart economy, smart environment, dan smart branding bertujuan untuk kesejahteraan masyarakat.
“Enam pilar Smart City bermuara pada kesejahteraan masyarakat, karena kita didorong melakukan upaya-upaya inovatif dalam ekosistem kota untuk mengatasi berbagai persoalan guna meningkatkan kualitas hidup manusia dan komunitas yang ada” ulas Wako.
Acara puncak Gerakan Menuju Kota Cerdas (Smart City) 2022 yang didukung oleh Kementerian PPN/Bappenas, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian PUPR, Kantor Staf Presiden, Kementerian PANRB, Kementerian Keuangan, dan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Kememterian Parekraf, Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi), Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi), dan Kompas Gramedia itu dihadiri pula oleh Duta Besar berbagai negara yakni Jepang, Uni Emirat Arab dan Jerman. (Yet)