Scroll untuk baca artikel
BeritaHEADLINESUMATERASumatera Barat

Implementasi Visi Misi Wako, Diadakan Lomba Debat Budaya SLTP

×

Implementasi Visi Misi Wako, Diadakan Lomba Debat Budaya SLTP

Sebarkan artikel ini

Views: 209

BUKITTINGGI, JAPOS.CO – Pemko Bukittinggi melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, selenggarakan kegiatan lomba Debat Budaya Tingkat SMP se-kots. Hal tersebut implementasi dari visi misi Walikota, Bukittinggi Hebat di Hotel Dymens  (3/11/2022).

Advertisement
scroll kebawah untuk lihat konten

Kegiatan ini menjadi rangkaian kegiatan pemberian penghargaan “Gerakan Budaya Gemar Membaca Tahun 2022” sekaligus memperingati Hari Sumpah Pemuda ke – 94 Tahun 2022.

Kepala Dinas Perpustakaan, Kearsipan Bukittinggi, Jhoni, menjelaskan, lomba  rangka memperingati Hari Pahlawan  tanggal 10 November dengan tema sesuai  Visi kota Bukittinggi “Menciptakan Bukittinggi Hebat, Berlandaskan Adat Basandi Syara’, Syara’ Basandi Kitabullah”.

Lomba debat diikuti siswa tingkat SMP Negeri dan Swasta se kota Bukittinggi.

“Dalam rangka mewujudkan Bukittinggi Hebat Berlandaskan Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah, Pemerintah Kota Bukittinggi  dalam membina generasi muda agar paham terhadap agama dan adat,” ujarnya.

Pustakawan ahli muda, Maswardi, selaku Penanggung jawab kegiatan, menyampaikan kegatan  menjadi bagian manifestasi agar Adat Basandi Syara’, Syara’ Basandi Kitabullah menjadi nadi generasi muda Bukittinggi.

Ditambahkannya, alam minangkabau adalah sebutan untuk daerah yang didiami salah satu suku mayoritas yang terdapat di Provinsi Sumatera Barat, yaitu Suku Minangkabau.

Suku Minangkabau mengambil garis keturunan garis ibu terkenal falsafah hidupnya, yakni Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah. Berdasarkan hal tersebut, orang Minangkabau penganut agama Islam yang taat.

Pelaksanaan kegiatan lomba debat budaya , diharapkan dapat menciptakan generasi millenial yang memiliki inovasi dan kreativitas  sesuai  nilai-nilai adat dan agama yang menjadi sendi kehidupan masyarakat Minangkabau.

“Seirama pemberlakuan kurikulum pembelajaran Budaya Alam Minangkabau di Kota Bukittinggi,” ujarnya. (Yet)

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *