Views: 343
JOMBANG, JAPOS.CO – Pekerjaan rehabilitasi tanggul Kali Brantas Desa Jatidurur Kecamatan Kesamben Kabupaten Jombang dengan waktu pelaksanaan 180 hari kalender dengan bersumber dana APBN Tahun Anggaran 2022 dengan nilai kontrak 6.996.996.000, sebagai pelaksana kegiatan CV Dhana Pratama yang beralamat Jln Lilium Barat No.09 DS Kraton Kecamatan Krian Kabupaten Sidoarjo dan untuk konsultan supervisi PT Gemilang Sejati Beralamat di Jln Cikutra.No 157 Kav 2 Komplek Citra Greend Garden Bandung.
Dalam pelaksanaan pekerjaan tersebut diduga banyak kejanggalan sebagai tindakan melawan hukum dengan motif memperoleh keuntungan diluar batas kewajaran.
Dari pantauan Japos.co dilapangan nenemukan setidaknya ada 10 pekerjaan yang janggal dan tidak pada tempatnya
- Site Pile WH tidak selevel, banyak yang dipotong dan potonganya sebagian besar masuk ke sungai?
- Site Pile WH tidak rapat atau berjarak antara site pile satu dengan yang lainya ,apakah pekerjaan sepanjang 700m tersebut telah ditentukan jumlah site pile yang dipasang.
- Sebagian diluar site pile ada yang dipasang geotextile dan sebagian lainya tidak terpasang.
- Pekerja hampir semuanya tidak ada yang memakai APD (Alat Pengaman Diri)
- Sebagian beton struktur dibawah pembesian ada yang memakai geo plastik sebagian tidak.
- Tanah tanggul yang digali dijadikan timbunan kembali oleh penyedia jasa.
- Sebagian beton pengikat tumpuan yang difungsikan sebagai pengunci agar site pile utama tidak bergerak tidak tertanam site pile bulat.
- Ada kegiatan pekerja yang memakai tabung gas bersubsidi 3Kg yang diperuntukkan untuk rumah tangga yang tidak mampu.
- Sebagian besi tulangan site pile yang terpotong dihancurkan dan dijual besinya oleh pekerja atas suruhan kontraktor
Hingga berita ini diturunkan Joko Fikriyanto sebagai pengawas Utama Brantas Jatiduwur saat dikonfirmasi belum memberikan tanggapan, Rabu (5/10).(Zein)
