Views: 234
MUKOMUKO, JAPOS.CO – Dua unit mobil box freezer atau mobil pendingin ikan merupakan bantuan dari pemerintahan pusat melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) kepada kelompok pengolah dan pemasaran hasil produksi nelayan pada Dinas perikanan Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, yang diserahkan langsung oleh Bupati Mukomuko Sapuan SE, MM, Ak, CA, CPA bertempat di Gedung Balai Daerah Kabupaten Mukomuko, Senin (19/9) sore.
Bantuan tersebut, merupakan program pengadaan KKP pusat dengan meluncurkan 10 unit yang tersebar di Indonesia, beruntungnya lagi Kabupaten Mukomuko termasuk salah satu mendapat bagian dari 10 unit yang di bagikan seluruh wilayah Indonesia.
Mobil dengan merk Isuzu NMR 71 125 PS dilengkapi box pendingin freezer thermoking bantuan KKP dibagikan melalui pemerintah Kabupaten Mukomuko untuk peningkatan ekonomi dan kesejahteraan pelaku usaha nelayan tersebut, diterima oleh Koperasi Wulansari Pantai Indah Mukomuko (PIM), Kelurahan Koto Jaya, Kecamatan Kota Mukomuko.
Dua unit mobil Thermoking yang direncanakan namun baru 1 unit yang baru bisa dibagikan langsung, sementara untuk yang satu unit lagi akan menyusul dalam waktu dekat, pasalnya yang satu unit lagi masih dalam proses administrasi, dikarenakan mobil yang bakal menyusul tersebut merupakan Mobil Thermoking yang ditarik dialah satu Kabupaten di Provinsi Bengkulu, dimana mobil tersebut sudah melanggar aturan yang sudah ditetapkan oleh KKP pusat sehingga ditarik dan di serahkan ke Kabupaten Mukomuko.
Bupati Sapuan menyampaikan, bahwa 1 unit mobil thermoking yang diserahkan kepada kelompok usaha nelayan merupakan bantuan pemerintah pusat, melalui KKP tahun 2022. Bantuan tersebut dikucurkan sebagai upaya pemerintah dalam membantu peningkatan ekonomi dan kesejahteraan pelaku usaha nelayan di daerah. Ia berharap, bantuan tersebut dapat mengundang asas manfaat dan tidak disalahgunakan.
‘’Bantuan ini untuk membantu mempermudah pengolahan dan pemasaran hasil produksi nelayan di daerah kita. Semoga bantuan ini bermanfaat. Catatan kita, jangan disalahgunakan,’’ ungkap Bupati Sapuan.
Sudah ada contoh didaerah lain, bantuan berupa mobil thermoking ditarik dari tangan kelompok penerima karena disalahgunakan.
‘’Untuk itu, sekali lagi. Jaga nama baik daerah, gunakan bantuan itu sesuai peruntukkannya. Jangan salah-salah, sudah ada contoh mobil bantuan itu ditarik karena ketahuan disalahgunakan,’’ imbuhnya.
‘’Kelompok nelayan dari berbagai provinsi banyak yang membutuhkan bantuan itu untuk mempermudah pemasaran produksi perikanan. Namun untuk wilayah Sumatera, khususnya di Provinsi Bengkulu, hanya Kabupaten Mukomuko yang kebagian. Mangkanya, mari kita jaga sebaik mungkin. Tumbuhkan kepercayaan pusat dengan menjaga nama baik daerah,’’ pintanya.
Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Mukomuko, Junaidi, SP ketika dimintai tanggapannya, menyampaikan bahwa penetapan penerima bantuan mobil thermoking langsung dari pihak kementerian. Ketetapan ini berangkat dari usulan daerah dan melalui proses verifikasi langsung oleh kementerian.
‘’Operasional mobil ini dalam pantauan pihak kementerian. Jadi penerimanya, harus mengoperasikan mobil itu sesuai dengan peruntukannya. Artinya, dilarang keras digunakan untuk keperluan lain,’’ ulasnya.
Ketua Koperasi Wulansari Agusta Efendi ketika dimintai tanggapannya, mengucapkan terimakasih kepada pemerintah daerah dan Kementerian Kelautan dan Perikanan yang telah memberikan perhatian atas usaha para nelayan di Mukomuko.
‘’Tiada lain, kami mengucapkan terimakasih kepada pemerintah baik di daerah maupun pusat yang telah sudi membantu mobil operasional untuk koperasi yang kami kelola. Tentunya, bantuan ini akan kami gunakan sesuai dengan peruntukkannya,’’ demikian Agusta Efendi.
Pantauan di lapangan, penyerahan bantuan mobil thermoking turut dihadiri Kepala Dinas Perikanan Mukomuko beserta jajaran, Danpos Al.