Views: 216
MUKOMUKO, JAPOS.CO – Sepanjang 1 kilometer kurang lebih jalan menuju Sekolah Menengah Kejuruan (SMKN) Negeri 1 Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu hingga saat ini luput dari perhatian pemerintah, baik dari pemerintahan Kabupaten Mukomuko maupun dari pemerintahan Provinsi, pasalnya, sejak sekolah tersebut berdiri, akses jalan menuju ke sekolah itu masih terlihat berbatuan dan berlumpur, mirisnya lagi ketika para pelajar maupun dan tenaga pengajar yang melewati jalan itu sering terjadi kecelakaan.
Selain terjadinya kecelakaan para pelajar dan tenaga pengajar acap kali terlambat datang ke sekolah bahkan batal kesekolah, apalagi ketika musim hujan para pelajar merasa kerepotan melewati jalan yang masih berbatu dan berlumpur, sebab seragam pelajar sudah terkena lumpur terkena percikan, bahkan juga mengalami jatuh dari sepeda motor karena rata-rata pelajar di SMKN 1 Mukomuko tersebut menggunakan sepeda motor.
Kepala Sekolah SMKN 1 Mukomuko Feri Irawan SPdi MTPd didampingi Ketua Komite H Hazairin SH saat di konfirmasi mengatakan salah satu kendala kita di SMKN 1 ini adalah infrastruktur jalan. “Seperti yang kita ketahui bahwa jalan itu masih berbatuan dan pengerasan, itu lah salah satu kendalanya yang kita hadapi terutama pada siswa, dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar (KBM) di sekolah mereka tidak bisa tepat waktu datang dengan kondisi jalan yang seperti itu. Harapan kita adalah baik pemerintah daerah maupun pemerintah provinsi untuk dapat melirik bagaimana jalan ini dapat diatasi agar proses belajar mengajar kita,” papar Feri beberapa hari lalu.
“Dengan jumlah siswa kurang lebih 350 siswa ini, dengan kondisi jalan yang seperti itu masih semangat dengan semangat untuk datang kesekolah, walupun dengan bersusah paya melewati jalan yang berbatuan dan berlumpur itu, apalagi jalannya bagus tentunya akan menambah minat siswa untuk masuk sekolah ini, dan juga dapat meningkatkan kedisiplinan siswa. Kita berharap siswa dapat tepat waktu sampai disekolah, sekolh menerapkan jam masuk belajar itu pada pukul 7.30 Wib, jika akses jalan nya bagus tentu siswa kita bisa datang tepat waktu,” kata Kepsek.
“Untuk tingkat kecelakaan sudah banyak terjadi, akibat jalan kita yang kurang memadai. Kita kasian anak- anak serint jatu terpeleset jatuh, dan tidak sedikit juga dewan guru yang jatuh. Harapan kita terhadap pemerintah daerah Kabupaten Mukomuko dan juga pemerinta provinsi untuk dapat bersinergi membangun infrastruktur jalan menuju kesekolah ini,” tutup Feri.
Sementara Ketua Komite SMKN 1 Mukomuko mengatakan berharap kepada pemerinta Kabupaten Mukomuko dan Pemerintah Provinsi Bengkulu serta DPRD untuk dapat membantu memperhatikan serta meningkatkan infrastruktur jalan menuju ke sekolah.
“Karena ini sangat vital untuk anak- anak apa lagi saat musim hujan, minimal bisa terhindar dari percikan lumpur, kami sangat berharap dapat memeperhatikan sarana jalan ini, hanya ini harapan kami terhadap pemerintah,” harapnya. (JPR)