Views: 266
BUKITTINGGI, JAPOS.CO – Pendidikan siswa tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) se Kota Bukittinggi, bukan semata untuk pendidikan formal. Namun hal tersebut dibarengi dengan kegiatan wirausaha. Hal tersebut dibuktikan dengan hasil karya siswa yang menjadi lirikan Walikota yang langsung turun ke sekolah.
Seperti SMAN 4 Bukittinggi pamerkan beragam karya saat pegelaran bazar kewirausahaan dan pentas seni Sumarak Sempati saat peringatan ulang tahun perak sekolah yang bersangkutan, Kamis (28/7).
Peringatan ulang tahun sekolah yang bersangkutan juga dihadiri orang rumah Bagonjong Sumbar II, Wakil Gubernur Audy Joinaldy.
Beberapa karya siswa menjadi perhatian baik Walikota Erman maupun Wakil Gubernur Sumbar. Seperti minuman berbahan dari rempah, selain itu masker wajah, dendeng dari kemumu serta jantung pisang untuk vegetarian.
Wali Kota kagumi hasil karya pelajar ketika menyaksikan hidroponik daur ulang, robot-robot yang tersusun rapi di stan ekstrakurikuler siswa, hingga novel berbagai karya tulis.
Erman Safar apresiasi prestasi dan kreatifitas siswa, namun ia mengingatkan agar prestasi positif jangan sampai tercoreng dengan nilai negatif.
“Prestasi yang diukir siswa-siswi diapresiasi walikota, prestasi negatif juga tetap menjadi perhatian serius Pemerintah Daerah Kota Bukittinggi,” ungkapnya.
Erman menjelaskan, untuk meng-counter hal itu Pemerintah Kota Bukittinggi, kini menambah jam pelajaran khusus untuk materi Budaya Alam Minangkabau dan agama.
“Mudah-mudahan melalui pendekatan pendidikan ini, kita kembali mampu melahirkan tokoh-tokoh nasional yang hebat dari Bukittinggi,” ujar Erman. (Yet).
