Views: 227
BUKITTINGGI, JAPOS.CO – Remaja tampan, Wahyu Anggara (21 thn) ditemukan sudah tak bernyawa di rumah Kosnya, Jln Ipuh Mandiangin, Kecamatan Mandiangin Koto, Bukittinggi, Sumbar.
Lelaki yang masih muda, datang jauh dari Jawa, bermaksud mencari temannya di Bukittinggi. Dugaan sementara, lelaki Wahyu Anggara memiliki teman setianya, Stevani Novalia (20 tahun).
Namun peristiwa miris terjadi dan Wahyu akhiri hidupnya dengan gantung diri mengunakan kain sarung.
Kejadian diketahui warga RT 001/RW 001 RW. Kelurahan Campago Ipuh Mandiangin pukul 9.10 WIB ditempat kostnya. Di lantai 2 Jalan Mandiangin Nomor 95 Kecamatan MKS Bukittinggi, Jum’at (22/7/2022).
Menurut Kapolsek Bukittinggi AKP Hj Rita Suryanti, SIK didampingi, Kanit Reskrim IPDA R Manurung, saksi korban atau pacar korban Stevani Novalia (20) mahasiswa salah satu Universitas di Bukittinggi mengatakan, Wahyu (korban) datang dari Jakarta. Sudah berada di Bukittinggi sekitar 1 minggu dengan tujuan mencari pacarnya (Vani) dan korban tinggal dirumah kost Jln Mandiangin, kel Campago Ipuh.
“Pada kamis 21 Juli 2022, pukul 20.00 Wib, korban dan pacarnya berkomunikasi melalui HP/VC dan ditengarai terjadi pertengkaran. Kemudian pada pukul 03.06 WIB korban kembali melakukan kontak chating dengan sang kekasih untuk datang ketempat kost korban akan tetapi Vani tidak bisa,” terangnya.
“Saksi korban tinggal di Gulai Bancah bersama Tante. Esoknya, Saksi Vani terkejut saat mengunjungi tempat kost. Wahyu ditemui tergantung diri dengan kain gorden dan kain sarung dipintu jendela kamar, kira -kira pukul 8.00 WIB pagi,” lanjutnya.
“Barang bukti lainnya ditemukan sepucuk surat dikertas kardus yang ditujukan kepada sang pacar (Vani) dan kami terus mendalami perkembangan kasus bunuh diri ini,” tutup kompol Rita. (Yet)