Views: 182
BUKITTINGGI, JAPOS.CO – Mengingat banyaknya program yang akan dilaksanakan di Pemko Bukittinggi, Selasa (2/3/22) malam, Pemko Bukittinggi kembali melakukan mutasi jabatan. Pasalnya, beberapa bulan terakhir, masih banyak jabatan yang kosong serta adanya beberapa pergeseran jabatan.
Pada kegiatan yang dipusatkan di pendopo rumah Dinas Walikota Bukittinggi, sebanyak 60 ASN mendapat jabatan baru. Pengangkatan dan pengambilan sumpah langsung dipimpin oleh Walikota Bukittinggi, Erman Safar yang juga dihadiri, para Asisten pimpinan SKPD, Camat dan beberapa lurah di lingkungan Pemko Bukittinggi.
Mutasi kali ini yaitu mulai dari pejabat esselon IV sampai II. Pada mutasi atau rotasi pejabat masih eselon ini, ada yang mendapat promosi naik dari jabatan sebelumnya, ada juga yang turun. Bahkan juga ada yang kehilangan jabatan atau non job.
Walikota Bukittinggi Erman Safar menyampaikan pengangkatan, mutasi dan rotasi dilaksanakan penuh pertimbangan yang matang serta aturan yang berlaku.
Begitu juga pelantikan dilaksanakan semata mempercepat jalannya roda pemerintahan. Untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat serta mewujudkan visi misi janji walikota.
Selain itu, Erman Safar, turut menyampaikan bahwa sekarang masih ada beberapa jabatan kosong.
“Tahapan proses di Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) dan jabatan Sekretaris Dewan (Sekwan) harus mendapat persetujuan dari pimpinan DPRD Kota Bukittinggi,” jelasnya.
Adapun nama tiga besar lulus dari hasil Panitia seleksi (pansel) sudah dikirinkan ke DPRD. Diupayakan beberapa hari ke depan, sudah dapat diputuskan serta pelantikan dapat dilaksanakan.
Terkait Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Bukittinggi masih belum memenuhi. Hanya dua nama yang mendaftar, sesuai aturan minimal harus tiga orang. Untuk sementara masih dijabat oleh Asisten.
“Kepada pejabat yang baru dilantik, lakukan koordinasi, serta inovasi, bekerja sesuai aturan,” pesan Walikota Erman. (Yet)