Views: 290
INDRAMAYU, JAPOS.CO – Pemerintah Kabupaten Indramayu segera melakukan reaksi cepat ketika mengetahui dan memperoleh informasi terkait warganya dalam kondisi yang sangat memprihatinkan.Tidak menunggu lama, Pemerintah Kabupaten Indramayu melalui Pemerintah Kecamatan Terisi langsung melakukan upaya penanganan secepat mungkin.
Bupati Indramayu Nina Agustina Da’i Bachtiar meminta kepada Pemerintah Kecamatan Terisi untuk melakukan layanan kesehatan melalui Dokter Masuk Rumah (Dok-Maru) terhadap Tawinah (42) penyandang Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) asal Desa Rajasinga Kecamatan Terisi Kabupaten Indramayu pada Rabu, (2/2/2022).
Tawinah sempat menjadi perbincangan kalangan masyarakat setempat dan netizen Kota Mangga,lantaran dirinya menderita gangguan jiwa, namun tetap bertahan hidup meski dalam keadaan yang makin sulit.
Bahkan Tawinah tetap setia mengurusi kedua anaknya yang masih kecil di rumahnya yang sederhana. Kehidupan Tarwinah pun kian bertambah memprihatinkan karena Tawinah sudah tidak bisa bekerja,baik pekerjaan di rumah apalagi untuk menafkahi anaknya.
Camat Terisi Endhy Yohendi mengatakan, pihaknya bersama Dinas Sosial Indramayu dan Puskesmas Terisi telah menyepakati akan merujuk kondisi kejiwaan Tawinah ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Indramayu.
“Tawinah, masyarakat Desa Rajasinga akan dirawat di rumah sakit untuk memperoleh layanan medis dan kejiwaan dirinya,” terangnya.
Sementara kedua anak Tawinah akan dibawa menuju tempat rehabilitasi anak Kementerian Sosial (Kemensos) RI.
“Kemudian kedua anaknya kami bawa ke Balai Rehabilitasi Anak Kemensos RI di Pagaden Subang, Jawa Barat,”ungkapnya.
Camat Endhy menambahkan, keputusan membawa Tawinah untuk memperoleh layanan medis dan mengantarkan kedua anak Tawinah menuju Balai Rehabilitasi Anak Kemensos RI tersebut telah memperoleh izin dari keluarga dan kerabat Tawinah.
Tidak hanya itu, Bupati Indramayu Nina Agustina Da’i Bachtiar melalui Pemerintah Kecamatan Terisi telah memberikan bantuan paket sembako untuk Tawinah di kediamannya secara langsung dengan didampingi aparat Pemerintah Desa Rajasinga.
“Tim berhasil bertemu langsung dengan yang bersangkutan, kedua anaknya, orang tuanya, saudaranya dengan membawa sembako dan roti ke kediamannya pada selasa kemarin,” pungkasnya. (Rasita/JR Manalu)