Scroll untuk baca artikel
BeritaHEADLINESUMATERASumatera Barat

Hitungan Minggu, Jaringan Irigasi Sekunder Sasapan Padang Pariaman Ambruk

×

Hitungan Minggu, Jaringan Irigasi Sekunder Sasapan Padang Pariaman Ambruk

Sebarkan artikel ini

Views: 182

PADANG PARIAMAN, JAPOS.CO – Pelaksanaan pengerjaan jaringan irigasi primer dan sekunder di Sasapan, diduga kontraktor dengan konsultan pengawas bermain mata yang mengakibatkan mutu dan kwalitas ketahanannya tidak bisa terjamin.

Advertisement
scroll kebawah untuk lihat konten

Pemerintah kabupaten Padang Pariaman melalui kegiatan pengembangan dan pengelolaan sistem irigasi primer dan sekunder di Dinas Pekerjaan umum dan Penataan ruang ( DPUPR), melaksanakan kegiatan rehabilitasi berat jaringan irigasi di Sasapan Kecamatan 2XII Kayu Tanam Kabupaten Padang Pariaman Sumbar.

Rehabilitasi berat jaringan irigasi merupakan kegiatan perbaikan dan penyempurnaan jaringan irigasi, guna mengembalikan/meningkatkan fungsi irigasi seperti sediakala, sehingga bermanfaat dan juga dapat meningkatkan intensitas pertanaman.

Namun sangat disayangkan, dalam pengerjaan rehabilitasi jaringan irigasi primer dan sekunder yang bersumber dari APBD kabupaten Padang Pariaman tahun 2021 senilai Rp 2.111.150.000( dua milyar seratus sebelah juta seratus lima puluh ribu rupiah), yang dikerjakan oleh PT Sparta Duta Perkasa, baru hitungan bulan sudah ambruk.

Temuan Japos.co dilapangan, terdapat beberapa kerusakan berat pada pengerjaan rehabilitasi jaringan irigasi yang baru satu bulan selesai dikerjakan, dimana pada pekerjaan jaringan irigasi tersebut dijumpai di beberapa titik pengerjaan rusak berat, sehingga roboh sebelum dimanfaatkan. Begitu juga dengan pasangan pengedaman di beberapa titik terlihat tanpa adanya galian pondasi.

Menurut keterangan salah seorang warga sekitar yang tidak bersedia disebutkan namanya secara pembangunan saya bersyukur pemerintah cepat tanggap dengan keluhan masyarakat, tapi baru hitungan minggu saja irigasi ini sudah runtuh, mungkin saja dalam pengerjaannya tidak sesuai dengan perencanaan.

Wali Nagari Guguak Kecamatan 2 X II Kayu Tanam tempat lokasi pengerjaan jaringan irigasi tersebut mengatakan proyek ini memang di wilayahnya, cuma ini program pemerintah Kabupaten Padang Pariaman. “Bagusnya langsung saja tanya ke Dinas PUPR Kabupaten Padang Pariaman”, tegas Wali Nagari Guguak yang akrab disapa Dt Yul, yang dihubungi melalui selularnya, Kamis (20/1/2022).

Pihak pelaksana yakni PT Sparta Duta Perkasa saat dihubungi melalui seluluarnya terkait ambruknya pengerjaan tersebut, tidak menjawab hingga berita ini tayang.

Sementara itu Dinas Pekerjaan umum dan Penataan ruang ( DPUPR) Kabupaten Padang Pariaman saat dihubungi mengatakan kegiatannya sudah di PHO, tapi masih dalam masa pemeliharaan.”Dikarenakan kemaren ada terjadi bencana alam di lokasi proyek yang mengakibatkan adanya sebagian pekerjaan yang rusak, dan itu harus diperbaiki kembali oleh pihak kontraktor, karena masih dalam masa pemeliharaan,” tegas Kadis PUPR Kabupaten Padang Pariaman yang akrab disapa Deni ini. (D/H)

 

 

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita

Views: 215 SAMOSIR, JAPOS.CO – Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom,S.T  meresmikan Kantor Desa Parbalohan, Kecamatan Simanindo  yang dibangun bersumber dari dana APBD Tahun Anggaran 2024 sebesar Rp 250 juta.Advertisementscroll kebawah…