Views: 188
DHARMASRAYA, JAPOS.CO – Ketua DPRD Dharmasraya Pariyanto SH menyerahkan bibit unggul MSP B 13 asal Lampung Tengah kepada petani di Panyubarangan Timpeh.
Penyerahan bibit tersebut di terima Ilyah salah satu petani Jorong Panyubarangan yang terbiasa mengelola hingga mencapai 10 ton per hektare, Selasa (30/11).
Hal tersebut sebagai penunjang produksi swasembada beras di Kabupaten Dharmasraya khususnya dan swasembada beras nasional sesuai arahan Presiden Jokowi serta DPR terus menjadi lembaga Representasi Rakyat Modern.
Selain itu sesuai arahan dari ketua DPD Provinsi Sumatera barat H Alex Indra Lukman dan Ketua DPRD Dharmasraya Pariyanto SH selalu mendekati rakyat guna menjemput aspirasi masyarakat.
“Kesejahteraan masyarakat merupakan salah satu tujuan hakiki yang akan dicapai dari terbentuk suatu Negara. Secara umum, kesejahteraan dapat diartikan sebagai suatu keadaan yang memperhatikan kebahagian, maka kita harus membantu petani guna meningkatkan swasembada beras di daerah ini,” sebut Ketua DPRD Dharmasraya.
Seiring dengan perubahan paradigma tersebut, varietas unggul MSP Asal Lampung Selatan yang dibawah oleh ketua dewan ini adalah aspek pencapaian pertumbuhan ekonomi (economic growth) Kabupaten Dharmasraya dibidang pertanian padi.
“Insya Allah kabupaten kita dengan adanya bibit baru dari Lampung Selatan ini bisa pengembangan dan pberdayaan masyarakat (community development and community empowerment) yang mengangkat dan memberi kesejahteraan masyarakat khusus bagi petani Dharmasraya,” tutup Pariyanto.
Datuk Ilyas warga penerima bibit padi varietas unggul MSP Asal Lampung Tengah ini mengatakan bahwa dirinya sangat berterimah kasih atas diberikan bibit oleh Ketua DPRD.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada Bapak Pariyanto sebagai dewan perwakilan rakyat yang sangat peduli pada wong cilik sehingga beliau sudi singgah di gubuk sawah kami ini,”ungkap Ilyas.
Sangat besar harapan petani di Jorong Panyubarangan dengan bibit unggul MSP Asal Lampung Tengah.
“Mudah-mudahan Bapak Pariyanto juga memperjuangkan nasib petani yang tergabung dikelompok saya ini dan agar kami mudah untuk dapat pupuk bersubsid,karena saat ini kami sangat kesulitan dapat pupuk bersubsidi tersebut,” tutup Datuk Ilyas.(ermanchaniago).
