Views: 237
TRENGGALEK, JAPOS.CO – Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin optimis daerahnya bisa turun level 1 sebelum libur Natal dan tahun baru (Nataru) pada bulan Desember nanti. Pasalnya, sesuai data yang sudah masuk saat ini capaian vaksin dosis 1 sudah 60%, sedangkan untuk lansia mencapai lebih 40%. Menurut bupati muda yang akrab disapa Gus Ipin tersebut, untuk capaian perolehan sasaran vaksin Trenggalek khususnya dosis 1 cukup bagus. Pun begitu, pihaknya tetap terus memacu lagi, karena punya target di Natal dan tahun baru setidaknya 70% lebih warga harus tervaksin.
“Di Trenggalek sendiri, capaian vaksin dosis 1 untuk semua kelompok masyarakat sudah diangka 60%. Lansia nya mencapai lebih 40%,” ungkapnya, Selasa (23/11) di SMKN Pogalan.
Gus Ipin menambahkan, sedangkan agenda hari ini dirinya mendampingi pejabat dari Badan Intelijen Negara (BIN) Daerah Jawa Timur yang melaksanakan vaksinasi di Trenggalek. Kebetulan, sasarannya adalah para pelajar yang memang belum tervaksin. Ada 5500 dosis yang akan di suntikan kepada sasaran di 14 titik.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada KABINDA bersama seluruh jajaran di Jawa Timur yang terus mendorong daerah-daerah khususnya Trenggalek,” lanjutnya.
Ini penting, lanjut Gus Ipin, karena semua yang di daerah belum tahu akan kebijakan lanjutan dari pemerintah pusat kedepannya. Jadi, dengan adanya capaian vaksinasi yang tinggi maka cakupan antibodi masyarakat melalui vaksin bisa tinggi pula. Karena, untuk acuan aktivitas masyarakat sendiri pihaknya akan tetap berpedoman sesuai dengan Instruksi Menteri Dalam Negeri (i-Mendagri).
“Sebenarnya, bila dilihat dari sisi jumlah kasus, positif rate dan kematian kita sudah level 1. Tapi, ketika tolak ukurnya pada capaian vaksin maka Trenggalek masuknya masih level 2 sehingga untuk beberapa kegiatan masyarakat boleh dilakukan namun tetap terbatas,” terang Gus Ipin.
Sementara, Kabag Dukops BIN Daerah Jatim, Kolonel Inf. Fahmi Sudirman mewakili Kabinda Jatim menambahkan jika pihaknya saat ini sedang melaksanakan program vaksinasi di Kabupaten Trenggalek dengan jumlah 5.500 dosis. Diharapkan, dengan pelaksanaan vaksinasi tersebut dapat mencegah pertambahan sebaran Covid-19 di Kabupaten Trenggalek.
“Vaksin dari BIN ini sengaja dilaksanakan guna meningkatkan capaian vaksinasi Kabupaten Trenggalek. Kami membawa 5500 dosis 1, yang disebar pada 14 titik.
Harapannya, untuk wilayah Trenggalek seperti yang disampaikan bapak bupati dapat segera terbentuk ‘Hert Immunity’ untuk menghadapi libur natal dan tahun baru. Karena tidak menutup kemungkinan saat liburan nataru nanti, mobilitas masyarakat akan tinggi,” pungkasnya. (HWi)