Scroll untuk baca artikel
BeritaJawa Tengah

Inggit Soraya Kembali Jabat Ketua TP PKK dan Pembina Posyandu Kota Pekalongan

×

Inggit Soraya Kembali Jabat Ketua TP PKK dan Pembina Posyandu Kota Pekalongan

Sebarkan artikel ini
Hj Inggit Soraya kembali menjabat menjadi Ketua TP PKK Kota Pekalongan periode 2025-2030.

Views: 68

KOTA PEKALONGAN, JAPOS.CO – Hj Inggit Soraya kembali menjabat menjadi Ketua TP PKK Kota Pekalongan periode 2025-2030. Pelantikan Inggit sebagai Ketua TP PKK dan Ketua Pembina Posyandu tersebut bersamaan dengan acara Pelantikan Ketua TP PKK dan Tim Pembina Posyandu Kabupaten/Kota se-Jawa Tengah Periode 2025-2030 oleh Ketua PKK Jawa Tengah, Nawal Arafah Yasin, berlangsung di Gedung Gradika Bakti Praja Kota Semarang, Jawa Tengah, Senin (24/2/2025).

Advertisement
scroll kebawah untuk lihat konten

Prosesi pelantikan didahului dengan pembacaan Surat Keputusan Ketua PKK Jawa Tengah serta Surat Keputusan Ketua Posyandu Jawa Tengah dilanjutkan penandatanganan naskah Pelantikan TP PKK dan TP Posyandu.

Ketua TP PKK sekaligus Ketua Pembina Posyandu Kota Pekalongan, Hj Inggit Soraya bersama seluruh Ketua TP PKK  dan TP Posyandu dari 34 kabupaten/kota lainnya yang dilantik secara bergantian melaksanakan prosesi penandatanganan.

Usai dilantik, Inggit mengaku bersyukur telah dilantik kembali menjadi Ketua TP PKK Kota Pekalongan, dimana pelantikan kedua kali baginya ini menjadi suatu amanah yang besar dan komitmennya dalam membantu menyukseskan program-program dan menuntaskan permasalahan yang ada di Kota Pekalongan.

TP PKK Kota Pekalongan selalu bersinergi dengan pemerintah, mudah-mudahan ke depan programnya bisa berjalan lancar dan memberikan manfaat sebesar-besarnya untuk masyarakat Kota Pekalongan,” ucapnya.

Inggit menerangkan, sesuai instruksi Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin dan istrinya, Nawal Arafah Yasin selaku Ketua PKK Jawa Tengah bahwa, PR ke depan masih banyak terutama dalam hal angka stunting dan kekerasan terhadap perempuan dan anak, serta angka kemiskinan yang masih cukup tinggi dan perlu ditekan secara signifikan.

“Untuk itu, kami didorong untuk tetap semangat dan terus berjuang, sehingga program yang telah disiapkan lima tahun ke depan bisa terselesaikan dengan baik secara bertahap. Mudah-mudahan  amanah ini bisa diemban sebaik mungkin,” tegasnya.

Dalam pelantikan ini, Ketua PKK Jawa Tengah, Nawal Arafah Yasin menekankan, adanya penataan dan penguatan dalam kepengurusan TP PKK tidak hanya tingkat kabupaten/kota saja melainkan hingga tingkat kelurahan/desa.  Menurutnya, pelantikan ini bukan hanya sekedar ceremonial saja melainkan adanya dorongan untuk peningkatan kapasitas bagi pengurus TP PKK.

Selain itu, lanjutnya, ada program-program prioritas TP PKK yang disusun bersama, diantaranya Rabu Pon (Gerakan Satu Rumah, Satu Pohon). Hal ini bukan hanya tentang ketahanan pangan dan tanggap bencana, tetapi sebagai kegiatan preventif untuk masa depan. Kemudian, ada lagi program Pandu Cinta, untuk program pengasuhan ada namanya Paredi. Dirinya juga mendorong adanya satu kecamatan ada satu rumah perlindungan perempuan dan anak.

Nanti akan ada pelatihan bagi kader-kader TP PKK di seluruh Jawa Tengah sebagai penggerak dan pendamping bagi korban kekerasan anak dan perempuan. Untuk program penuntasan kemiskinan, kami ada program pengembangan soft skill dan pelatihan bekerjasama dengan Baznas Provinsi dan stakeholder terkait, program Hatinya PKK masih kami pertahankan dan akan dimaksimalkan dengan peternakan telur untuk mendukung pemenuhan gizi anak dan ketahanan pangan keluarga,” paparnya.

Hal senada diungkapkan Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin menyampaikan selamat dan sukses atas pelantikan ketua TP PKK dan Ketua Pembina Posyandu kabupaten/kota se-Jawa Tengah periode 2025-2030.

Harapannya, amanah besar ini bisa saling berkolaborasi dan bersinergi dengan program-program yang dicanangkan oleh Pemerintah Pusat dan kepala daerah masing-masing.

“Terutama terkait program Presiden Prabowo seperti program ketahanan pangan, kesejahteraan masyarakat, layanan kesehatan, dan sebagainya. Tadi juga ada paparan program-program PKK Jawa Tengah 5 tahun ke depan yang selaras dengan program kami tentang pelayanan kesehatan purna di 35 kabupaten/kota se-Jawa Tengah, ketahanan pangan, ada penanaman pohon, dan sebagainya,” tukasnya. (sofi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *