Scroll untuk baca artikel
BeritaSumatera Utara

Ketua Yayasan Sidratul Ulya Drs. KH. Anwar Noor Siregar Apresiasi PCNU Deli Serdang

×

Ketua Yayasan Sidratul Ulya Drs. KH. Anwar Noor Siregar Apresiasi PCNU Deli Serdang

Sebarkan artikel ini

Views: 54

DELI SEEDANG, JAPOS.CO –  Ketua Yayasan Pendidikan Sidratul Ulya Drs KH Anwar Noor Siregar yang juga mantan Ketua PWNU Sumatera Utara mengapresiasi PCNU Deli Serdang atas kegiatan anjangsana ke beberapa sekolah berfahamkan NU di Deli Serdang. Hal tersebut disampaikannya di Sekolahnya di Jl. Lengau Seprang Desa Naga Timbul Kecamatan Tanjung Morawa selasa 11-02-2025 saat menerima Bendahara PCNU Deli Serdang Rismar Silaban, S.Sos. bersama rombongan diantaranya Abdul Jabbar (Wakil Sekretaris), Rahmat (LTNU), Ki Roso (Rois Syuriah MWC NU Tanjung Morawa), H. Syafrizal (Kasatkorcab Banser Deli Serdang).

Advertisement
scroll kebawah untuk lihat konten

Rismar Silaban, S.Sos selaku Sekretaris Panitia Harlah Nahdlatul Ulama ke-102 di Deli Serdang yang juga Koordinator Tim II mengatakan bahwa kedatangan mereka ke Sekolah Sidratul Ulya adalah salah satu rangkaian kegiatan Pra Harlah NU di Deli Serdang untuk menjalin shilaturahim ke sekolah sekolah yang bernafaskan Ahlu sunnah Wal Jamaah An Nadhliyah sekaligus memberikan apresiasi atas partisipasi dan dedikasinya telah berjuang bersama Nahdlatul Ulama di bidang pendidikan.

Drs KH. Anwar Noor Siregar selaku Sesepuh Nahdlatul Ulama Sumatera Utara selain mengapresiasi PCNU juga berpesan kepada pengurus PCNU agar menegakkan Jamiyah (organisasi) dan merawat Jamaah (massa).
Organisasi akan maju jika lembaga dakwah hidup dan berjalan begitu juga dengan Lembaga Pendidikan (LP. Ma’arif),

Para ustadz dan ustadzah kita harus rajin terjun ke masyarakat untuk menyampaikan faham aswaja anadhliyah kepada masayarakat. Harus punya program kerja yang jelas, ada target pencapaian, ada target perawatan aqidah jamaah, ada target kaderisasi penceramah. Untuk mencapai hal tersebut akomodasinya juga harus menjadi perhatian para pengurus struktural NU. Terutama pengurus yang berasal dari umaro maupun pengusaha. Hal ini sudah terpikirkan para ulama kita dimasanya makanya ada berdiri Nahdlatul Tujjar yang didirikan Kiyai Wahab sebagai simbol kebangkitan ekonomi dan dakwah yang menjadi cikal bakal berdirinya Nahdlatul Ulama.

Demikian juga dengan Lembaga Pendidikan harus dikembangkan di semua daerah. Dimasanya dahulu banyak berdiri sekolah sekolah maupun pesantren NU yang berasal dari wakaf kaum nahdliyin dan pengelolaannya berada di bawah Struktur NU. Namun seiring berjalannya waktu banyak sekolah tersebut akhirnya berpindah tangan menjadi milik ahli waris pengurusnya. Hal ini terjadi karena tidak tertibnya administrasi surat tanahnya maupun akte pendirian dan pengelolannya. Saya kira hal seperti ini jangan terjadi ke depannya bagi sekolah NU yang dikelola langsung dibawah struktur NU. Sedari awal harus ditertibkan kian administrasinya. Begitu juga dengan sekolah / Pesantren yang berfahamkam NU milik para jamaah NU silahkan di data, jalin terus komunikasi, lakukan pembinaan agar tercipta cemistry yang baik antara PCNU dengan pihak sekolah tersebut.

Diakhir pertemuan rombongan PCNU Deli Serdang memberikan cendramata kepada Kiyai Anwar Noor Siregar berupa Petaka NU, Plakat dan oleh oleh lainnya. (rdn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *