Views: 82
PEKANBARU, JAPOS.CO – Suasana penuh khidmat mewarnai pelantikan 269 Bintara Polri Gelombang II Tahun Anggaran 2024 di Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Riau, Rabu (18/12/2024). Upacara yang dipimpin langsung oleh Kapolda Riau, Irjen Pol Muhammad Iqbal, ini menjadi momentum penting bagi para bintara remaja untuk memulai pengabdian sebagai anggota Polri.
Dalam sambutannya, Irjen Pol Muhammad Iqbal mengungkapkan rasa bangganya kepada para bintara yang telah menyelesaikan pendidikan dengan baik. Ia juga menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang mendukung jalannya pendidikan ini, termasuk tenaga pendidik, instruktur, tokoh masyarakat, dan pemerintah daerah.
“Saya ucapkan selamat kepada seluruh bintara remaja yang hari ini resmi dilantik. Keberhasilan kalian adalah bukti dari dedikasi dan semangat tinggi. Harapan saya, kalian dapat menjadi polisi yang ada di hati masyarakat, melayani dengan tulus, dan menjalankan tugas dengan profesionalisme,” ujar Kapolda.
Dalam amanatnya, Kapolda menekankan pentingnya menjaga integritas dan profesionalisme dalam bertugas. Ia mengingatkan bahwa seorang anggota Polri memiliki tanggung jawab besar, tidak hanya dalam penegakan hukum tetapi juga dalam melayani dan melindungi masyarakat dengan keadilan dan rasa kemanusiaan.
“Polisi harus menjadi pelindung dan pengayom masyarakat. Tindakan harus berdasarkan asas keadilan, bukan formalitas semata. Ingat, penggunaan senjata api hanya untuk melindungi nyawa, bukan untuk hal-hal yang tidak diperlukan,” tegasnya.
Kapolda juga menyebutkan empat bintara terbaik yang berhasil menonjol selama pendidikan. Latar belakang mereka yang beragam, mulai dari mantan guru hingga wiraswasta, menjadi bukti bahwa sistem rekrutmen Polri telah berjalan secara transparan dan akuntabel.
“Proses seleksi yang bersih dan transparan adalah komitmen Polri dalam mencetak sumber daya manusia yang unggul dan berintegritas,” ungkapnya.
Di akhir sambutannya, Kapolda mengingatkan para bintara untuk terus belajar, beradaptasi, dan menjalankan tugas dengan tulus demi kepentingan masyarakat.
“Kehormatan seorang polisi tidak ditentukan oleh pangkat atau jabatan, melainkan dari seberapa besar masyarakat mencintai dan menghormati kita karena pelayanan yang diberikan,” pungkasnya.
Pelantikan ini menandai komitmen Polda Riau dalam menghadirkan generasi polisi yang profesional, modern, dan terpercaya. Para bintara diharapkan mampu menjadi simbol perubahan positif bagi institusi Polri sekaligus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.(AH)