Views: 1.1K
PONTIANAK, JAPOS.CO – Pernah ditangkap tim Polda Kalimantan Barat 2023 lalu, namun tak ada efek jera, kelompok Mafia BBM Bersubsidi ilegal di Kawasan Jalan Trans Kalimantan, Kecamatan Sungai Ambawang justru semakin kuat berkedok Car Wash dan Pom Mini serta Rumah Makan “Wahyu Jaya”.
Kini bisnis Haram ini telah dilakukan secara terang-terangan oleh kelompok sindikat ini, ditengah aturan Pembelian BBM Bersubsidi diperketat oleh pemerintah harus menggunakan Barcode (QR Code) My Pertamina.
Perbedaan harga BBM Bersubsidi dengan Non Subsidi yang sangat signifikan ini memicu para pelaku nekat, bisa sharing profit dengan oknum pengaman, terutama BBM jenis Solar Bersubsidi yang rata-rata digunakan oleh masyarakat, keuntungan Bisnis Haram ini sangat menjanjikan.
Ditengah berjalannya Program 100 hari kerja Presiden-RI, mafia BBM Bersubsidi ilegal ini seakan tak tersentuh Aparat Penegak Hukum (APH). Diduga keras ada orang kuat dibalik lingkaran Mafia BBM Bersubsidi ilegal tersebut.
Pelaku diduga telah MoU dengan pengelola Armada khusus Angkutan barang-barang Alfamart, rata-rata pembeli di TKP ini adalah mobil-mobil box angkutan barang-barang Alfamart. Ini merupakan modus lama yang dijalankan oleh Para pelaku sejak beberapa tahun lalu.
Hasil pantauan japos.co beberapa hari lalu di TKP, kegiatan Pengisian BBM bersubsidi ilegal kepada mobil box angkutan barang-barang Alfamart masih lancar dan aman. Hingga berita ini terbit, tim japos.co masih melakukan penelusuran sumber BBM Bersubsidi tersebut. (HD)