Views: 924
DHARMASRAYA, JAPOS.CO – Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan, memantau langsung progres rehabilitasi jembatan gantung Batang Sililik di Nagari Lubuk Karak, Kecamatan Sembilan Koto, Rabu (30/10/2024). Didampingi sejumlah kepala OPD dan Ketua Baznas Z Lubis, Sutan Riska memastikan pekerjaan perbaikan jembatan yang sempat putus bulan lalu ini berjalan sesuai rencana dan dapat segera difungsikan kembali.
“Berdasarkan laporan Dinas PU dan hasil tinjauan hari ini, rehab jembatan ini sudah mencapai 60 persen dan insya Allah dalam satu bulan ke depan, aktivitas warga kembali normal,” ujar Sutan Riska. Menurutnya, langkah cepat ini didorong oleh kebutuhan mendesak masyarakat, karena jembatan tersebut menjadi akses utama dari Jorong Siraho ke lima jorong lainnya di Nagari Lubuk Karak serta pusat Kecamatan Sembilan Koto.
Putusnya jembatan juga berdampak pada aktivitas belajar di SDN 01 Sembilan Koto. Dalam kunjungan ini, Sutan Riska menyempatkan diri menemui siswa dan guru di sekolah tersebut. Ia merasa bangga melihat semangat belajar tetap tinggi meski akses terhambat.
“Kami juga sudah siapkan jembatan alternatif dan perahu karet untuk memastikan para siswa dan guru bisa tetap menyeberang. Alhamdulillah, semua berjalan baik,” kata Sutan Riska yang turut didampingi Kepala Dinas Pendidikan, Bobby P Riza.
Di hadapan tokoh masyarakat setempat, Sutan Riska menyampaikan komitmen Pemkab Dharmasraya untuk pembangunan daerah terluar seperti Nagari Lubuk Karak. Ia berjanji akan mengkaji usulan warga terkait pembangunan jembatan permanen untuk solusi jangka panjang.
Kepala SDN 01 Sembilan Koto, Thamrin, menyampaikan apresiasinya atas perhatian dan gerak cepat Sutan Riska. “Alhamdulillah, kami tidak perlu menunggu lama untuk bisa beraktivitas normal kembali,” ujarnya yang turut diamini Camat Sembilan Koto, Robbie Fajar Yunika, dan Wali Nagari Lubuk Karak, Apridoni Nasar.
Sebagai bentuk kepedulian, Sutan Riska juga menyerahkan bantuan CSR dari Excellencia Surakata kepada SDN 01 Sembilan Koto, sebagai dukungan atas ketangguhan sekolah tersebut dalam menghadapi kondisi sulit. (YN)