Scroll untuk baca artikel
BeritaJawa Barat

Kurikulum Merdeka Menawarkan Fleksibilitas Dalam Proses Belajar Mengajar

×

Kurikulum Merdeka Menawarkan Fleksibilitas Dalam Proses Belajar Mengajar

Sebarkan artikel ini

Views: 49

CIAMIS, JAPOS.CO –  Kepala Bidang Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Dinas Pendidikan Kabupaten Ciamis, Dra. Tetet Widiyanti, M.M., hadir sebagai narasumber dalam Workshop Pengembangan Kompetensi Guru di SDN 1 Tanjungjaya.

Advertisement
scroll kebawah untuk lihat konten

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru dalam mengimplementasikan Kurikulum Merdeka, sebuah kurikulum yang memberi kebebasan kepada guru dalam merancang pembelajaran sesuai dengan kebutuhan siswa.

Dalam sambutannya, Kabid GTK menegaskan bahwa Kurikulum Merdeka menawarkan fleksibilitas dalam proses belajar mengajar yang lebih berfokus pada pengembangan potensi individu siswa. Ia juga menyoroti pentingnya guru sebagai agen perubahan yang memegang peran kunci dalam keberhasilan penerapan kurikulum ini. “Guru harus terus belajar dan beradaptasi dengan perkembangan zaman, terutama dalam menghadapi tantangan pendidikan yang semakin kompleks,” tegasnya.

Selain itu, Kabid GTK juga memberikan pemaparan tentang strategi efektif dalam penerapan Kurikulum Merdeka, seperti penyusunan modul ajar yang lebih dinamis, serta pendekatan pembelajaran yang lebih interaktif dan kreatif. Menurutnya, workshop ini diharapkan dapat menjadi ruang bagi para guru untuk berdiskusi, bertukar pengalaman, dan meningkatkan keterampilan dalam menghadapi tantangan di kelas.

Para peserta workshop, yang terdiri dari guru-guru SD di Kecamatan Cisaga, tampak antusias mengikuti setiap sesi yang diberikan. Mereka mengakui bahwa workshop ini memberi banyak wawasan baru terkait bagaimana cara mendesain pembelajaran yang tidak hanya menyenangkan, tetapi juga efektif dalam mengembangkan kompetensi siswa. Suasana diskusi yang interaktif mencerminkan semangat para guru dalam meningkatkan kualitas pengajaran.

Dengan terlaksananya kegiatan ini, Kabid GTK berharap para guru dapat memanfaatkan ilmu yang mereka dapat untuk mengembangkan proses pembelajaran yang lebih inovatif dan berpusat pada siswa. “Semoga ilmu yang diperoleh dari workshop ini dapat diterapkan secara optimal di sekolah masing-masing, sehingga mutu pendidikan di Kabupaten Ciamis semakin meningkat,” pungkasnya. (Mamay)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita

Views: 56 JAMBI, JAPOS .CO – PT Kharisma Pemasaran Bersama Nusantara (KPBN) menggelar acara sosialisasi mengenai pasar lelang komoditas (PLK) di Aula PT KPBN Jakarta pada 11 September 2024. Acara…