Views: 1K
KETAPANG, JAPOS.CO – Perusahaan Sawit PT.HHK Timur respon cepat terhadap tudingan dugaan limbah Pabrik cemari sungai. Hal ini berawal dari informasi warga masyarakat RT 03 air Penubaan Dusun Labu Desa Saguling Kecamatan Manis Mata Kabupaten Ketapang Provinsi Kalimantan Barat.
Menurut keterangan pihak manajemen perusahaan sawit PT.HHK Timur Informasi pencemaran aliran anak sungai/ parit tersebut mereka dapat dari Kades Seguling pada hari Kamis 5 September 2024 sekitar pukul 14.00 WIB, lalu pihak manajemen perusahaan langsung melakukan pengecekan ke lokasi yang dimaksud, karena tidak jauh dari Kantor Besar PT. HHK. setelah dilakukan pengecekan di lokasi, ternyata aliran anak sungai/ parit tersebut berubah warna/ keruh diakibatkan dari kegiatan Land Clearing yang tidak jauh dari lokasi anak sungai/ parit tersebut. adanya pembusukan pohon-pohon yang di tumbang disinyalir masuk ke dalam aliran anak parit tersebut. dan dipastikan tidak ada limbah pabrik dikarenakan jauh dari lokasi pabrik.
“Hasil pengecekan dilapangan langsung kami laporkan Kembali ke Kades Seguling, dan juga memberikan pemahaman informasi kepada Masyarakat yang terdampak bahwasannya itu bukan limbah pabrik, melainkan dari aktifitas land clearing yang tidak jauh dari lokasi, dan untuk masyarakat dapat memahami.selain memberikan pemahaman, kami pun langsung memberikan tawaran agar aliran anak sungainya dapat di cuci oleh kami (Cuci parit) guna membersihkan aliran parit tersebut dan membuatkan kolam penampungan air bersih. dan Alhamdullilahnya disambut baik oleh warga dan kami langsung mengerjakannya keesokan harinya,” tutur Aditya Kusuma Humas manajemen perusahaan sawit PT.HHK Timur melalui WhatsApp (10/09) kepada Japos.co.
Lanjut pihak menajemen PT.HHK Timur sebelumnya mereka koordinasi juga dengan Camat Manis Mata dan Kapolsek Manis Mata perihal informasi yang simpang siur ini.
“Kami juga menjelaskan kepada Camat Manis Mata dan Kapolsek, dan alhamdullilahnya respon dari Pak Camat dan Kapolsek sangat baik, bahkan langsung meninjau lokasi. dan dari tinjauan lapangan dengan Kapolsek pun tidak ditemukan adanya limbah pabrik, melainkan parit tersebut kotor dan berubah warna diakibatkan ada kegiatan LC. mengclearkan informasi yang berkembang di masyarakat ramai, kami membuat video klarifikasi Bersama masyarakat yang terdampak bahwasanya tidak ada pencemaran limbah oleh pihak PT. HHK, apalagi limbah pabrik. dan kami juga ingin memberikan pemahaman kepada masyarakat luas, khususnya masyarakat yang berada di wilayah Perusahaan agar tidak mudah menyeberkan video yang belum tentu kebenarannya, dan bahkan dapat merugikan pihak lain. Tutup Aditya Kusuma Humas PT.HHK Timur kepada Japos.co.(AGUSTINUS)