Scroll untuk baca artikel
BeritaSumatera Utara

Ambisi PTPN IV Palmco Untuk Meraih Laba Terancam Gagal, Akibat Ulah Manejemen Unit Bah Jambi

×

Ambisi PTPN IV Palmco Untuk Meraih Laba Terancam Gagal, Akibat Ulah Manejemen Unit Bah Jambi

Sebarkan artikel ini

Views: 693

SIMALUNGUN, JAPOS.CO – Direktur utama PTPN IV PalmCo bapak Jatmiko Sentosa pernah memberikan arahan kepada semua manajemen Regional I dan II serta mengharapkan agar kinerja terbaik harus terus ditunjukkan tetap menjadi tanker, menjadi acuan para planters di semua Perkebunan dan penyumbang keuntungan yang terbesar.

Advertisement
scroll kebawah untuk lihat konten

“Saya berharap Regional I dan II itu mampu menjadi yang terbaik, dan saya menginginkan PTPN IV Regional 1 dan Regional 2 itu tetap bisa menjadi panutan kembali agar kita tetap mampu berjaya seperti sebelumnya,” ucapnya di acara Safari Ramadan ,Selasa (19/03/24) di halaman Masjid Nurul Hikmah, Kantor PTPN IV PalmCo Regional I Jalan Sei Batanghari No. 2.

Namun hal tersebut sepertinya tidak di gubris oleh manajemen Regional 2 unit Bah Jambi yang berlokasi di kabupaten Simalungun, dan itu di ketahui tim media yang selalu memberikan informasi tentang keadaan pengelolaan perawatan pada tanaman kelapa sawit di wilayahnya.

Mulai dari manager Tri Mangkurat, Aska Rahmat dan Mawan sebagai SDM unit Bah Jambi, mereka tidak bersedia menjawab pesan atau telepon tim media, dan seolah-olah sudah bekerjasama untuk menutupi pekerjaan yang tidak mengikuti standar operasional prosedur (SOP).

Seperti yang telah di beritakan tim media,perihal tumbuh suburnya gulma jenis pohon perdu di batang tanaman kelapa sawit, pola merayut pada tanaman yang mulai berproduksi serta pengendalian hama yang merusak pelepah serta daun kelapa sawit tersebut.

Dan pastinya metode pengerjaan perawatan yang di kerjakan oleh manajemen PTPN IV Regional II Bah Jambi tersebut tidak berdasarkan anjuran dari PTPN pusat dan bisa jadi kedepan justru merugikan perusahaan dan negara.

Atas perilaku dan kinerja manajemen PTPN IV Bah Jambi tersebut menjadikan bapak Pahala Sihombing SE memberikan argumen, bahwasanya pihak manajemen sepertinya kompak untuk tertutup kepada media atas kinerja yang sepertinya tidak sesuai prosedur.

Seharusnya manager unit Bah Jambi dan jajarannya bisa terbuka tentang baik buruknya manajemen perusahaan tersebut, dan tidak saling menutupi kesalahan dalam bekerja,” ucapnya ke Japos.co, Minggu (25/08/24).

“Akhirnya setelah ketahuan ada pekerjaan mereka yang salah tidak bisa di jawabnya, begitu di beritakan media baru esok harinya di kerjakan, kan aneh kalau begitu. Kalau tidak di beritakan media bisa jadi tanaman kelapa sawit itu tetap di telantarkan,” ucapnya kembali.

Dan sampai berita ini di kirim ke Redaksi, pihak manajemen PTPN IV Regional II Bah Jambi belum ada yang bersedia memberikan keterangan terkait perilaku dan kinerja anak buah bapak Jatmiko Sentosa. (Rait)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *