Views: 921
BUKITTINGGI, JAPOS.CO – Penguatan muatan lokal dan agama di sekolah Pemerintah Kota Bukittinggi, Sumatera Barat meneruskan program penerapan tambahan bahan ajar muatan lokal bagi pelajar tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di 2024.
“Hanya satu satunya Bukittinggi sekolah setingkat SD dan SMP, belajar materi budaya dan agama ditambahkan bagi pembelajaran. Ini melanjutkan program yang sama di tahun sebelumnya,” papar Wali Kota Erman Safar
Lima muatan lokal, Budaya Alam Minangkabau (BAM), Aqidah Akhlak, Fiqih, Bahasa Arab dan sejarah Islam.
Pemerintah Kota Bukittinggi di bawah kepemimpinan Wali Kota Erman Safar bekerjasama dengan tokoh adat daerah setempat dalam penerapan muatan budaya lokal.
“Untuk memberikan materi muatan lokal khusus BAM, Pemkot Bukittinggi berkolaborasi dengan Niniak Mamak, Tokoh Adat dan Bundo Kanduang,” ulas Erman.
“Bagaimana para pelajar diberikan materi tentang adat budaya Minangkabau, seperti, Kato Nan Ampek, Sumbang Duo Baleh, dan panitahan,” kata dia menambahkan.
“Penambahan lima muatan lokal pada prinsipnya diberikan untuk membekali generasi muda dengan adat dan agama, sekaligus untuk melestarikan kearifan lokal, yang tentunya akan bermanfaat pada diri mereka dalam menghadapi masa depan,” jelas Erman. (Yet)
