Views: 1.8K
BUKITTINGGI, JAPOS.CO – Lapangan Wirabraja Kodim 0304/Agam dibanjiri lautan manusia untuk melaksanakan Shalat Idul Fitri 1 Syawal 1445 H, Rabu (10/04). Shalat berjamaah yang dihadiri Walikota Erman Safar unsur Forkopimda.
Shalat Ied di Lapangan Wirabraja, bertindak sebagai khatib, Dr Muhammad Zalnur MAg, dosen ketua program studi doktor S3 Pendidikan Islam Pascasarjana UIN Imam Bonjol Padang, sebagai Imam Ustadz Asril Arif, SAg SIQ MA, pimpinan Quran Center Batam Kepri.
Wali Kota Erman Safar mengataka rasa bahagia melaksanakan shalat Id berjamaah bersama masyarakat Bukittinggi, tanpa ada perbedaan waktu, pemerintah telah umumkan hasil sidang isbat, 1 Syawal 1445 H, jatuh pada hari Rabu 10 April 2024.
“Kami atas nama Pemerintah Kota Bukittinggi dan atas nama pribadi beserta keluarga, mengucapkan Selamat hari raya Idul Fitri 1445 H. Mohon maaf lahir dan batin,” komentar Erman.
Wali Kota menambahkan sejumlah program pemerintah. Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah sejak 2022 hingga 2024, secara paripurna didedikasikan untuk penanggulangan kemiskinan.
“Banyak program pemerintah daerah yang telah dilakukan, memperhatikan dan membantu masyarakat, termasuk anak yatim dan seluruh kaum dhuafa, terutama sekali pemenuhan kebutuhan pokok sehari-hari,” terangnya.
“Angka kemiskinan Kota Bukittinggi sempat meningkat pada tahun 2021 pada angka 5,14%, , tahun 2022 dapat kita tekan ke angka 4,46% dan pada tahun 2023 dapat ditekan lagi menjadi 4,11 persen. Tahun 2023 Kota Bukittinggi merupakan daerah terbesar dapat menekan angka kemiskinan se Sumatra Barat. Kemudian, Tingkat Pengangguran Kota Bukittinggi, mencapai angka 4,9% yang sudah jauh menurun dari tahun 2020 yang mencapai angka 7,51%,” ulasnya.
Sesuai RPJMD Kota Bukittinggi Tahun 2021-2026 pembangunan sektor ekonomi dan sumber daya manusia, Pemko Bukittinggi melaksanakan beberapa kebijakan dan program perbaikan ekonomi dan peningkatan kualitas SDM.
Program sesuai dengan kebutuhan lokal antara lain Tabungan Utsman merupakan pembiayaan pinjaman modal tanpa bunga bagi pelaku UMKM Kota Bukittinggi. Pinjaman dikucurkan melalui BPRS Jam Gadang disubsidi pembayaran bunga atau marginnya, pelaku UMKM hanya angsuran pokok .
“Tabungan telah diluncurkan dua tahun dengan subsidi pemerintah sebesar Rp5 miliar, dengan kucuran pembiayaan Rp29 miliar lebih dengan penerima manfaat 3.500 l pelaku UMKM Kota Bukittinggi,” urainya.
Program peningkatan ekonomi, dilaksanakan program pengentasan kemiskinan dengan peningkatan pendapatan masyarakat. Diharapkan pelaku ekonomi skala kecil di Kota Bukittinggi dapat lebih berkembang dan terhindar dari jeratan rentenir.
Kepala Kemenag Eri Iswandi didampingi Kepala Ketua PHBI Bukittinggi, Zulfikar ada beberapa kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka menyambut Idul Fitri 1445 H. Diantaranya, takbiran bersama warga di bawah gerbang Adat Basandi Syara’ Syara’ Basandi kitabullah. Selanjutnya, dilaksanakan shalat Idul Fitri di Lapangan Wirabraja.
Khatib shalat Id, Dr Muhammad Zalnur, tema Idul Fitri kembali pada kesucian, menyempurnakan pengabdian dan mewariskan masa depan. Fitrah juga punya pengertian penciptaan dan kesucian. Tiga pengertian fitrah, fitrah pada penciptaan, fitrah pada jiwa dan fitrah pada dinullah.
“Kita sebagai muslim mempunyai landasan yang kuat untuk mengatur kehidupan diri dan keumatan di tengah pluralitas dan kemajuan di negeri ini. Sebagai umat Muhammad SAW semestinya meyakini kita dengan sepenuh hati junjungan kita Nabi Muhammad SAW adalah Rahmatan lil alamin. Ajaran yang dibawanya tidak hanya dalam urusan akhrawi semata, namun juga urusan duniawi, dari segala zaman, waktu dan semua makan, tempat,” ungkapnya.
Bukittinggi merupakan wilayah administrasi kenegaraan, sebuah kota dalam perspektif sosiologis mempunyai warga masyarakat dan tatanan kehidupan Adat Basandi Syara-Syara’ Basandi Kitabullah (ABS-SBK).
Sebuah kota yang indah dan kaya akan segala sumber dayanya, tempat lahirnya para ulama, ekonom, budayawan, birokrat dan politisi, semua level lokal, nasional dan intemasional.
Apresiasi pada pemerintah Kota Bukittinggi dengan gerakan Tabungan Usman, menggerakkan usaha produktif bagi masyarakat dalam menjalankan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
“Slogan Tabungan Usman mempunyai dasar agamis dan filosofis serta inspiratif, dari nama salah seorang sahabat Nabi SAW, dengan maksud mengedepankan kemaslahatan dan memusnahkan praktek tradisi ribawi. Semoga tabungan Utsman dipertahankan dan jadi inspirasi serta penyemangat. Program rumah tahfiz yang sangat luar biasa,” tutup Erman.
Usai shalat Ied, Wali Kota Bukittinggi adakan open house bagi masyarakat Bukittinggi di rumas diinas. (Yet)