Views: 1.8K
BUKITTINGGI, JAPOS.CO – Ketua PLT Baznas Bukittinggi Muslimah mengatakan tak ada motif politik di balik beras bantuan.
“98 persen zakat di Baznas berasal dari ASN Pemko Bukittinggi. Pembagian beras 5 kg pada warga bentuk apresiasi kita terhadap Wali Kota yang mewakili semua ASN,” papar Muslimah, pada media.
Peran Erman Safar sebagai kepala daerah sangat berperan dalam mengarahkan ASN mengumpulkan zakat, kemudian disalurkan untuk kepentingan masyarakat.
“Apalagi kebijakan 2,5 persen dari gaji ASN dizakatkan melalui Baznas, hal ini berdampak positif dalam pengumpulan zakat,” terangnya.
Tak hanya dalam pengumpulan zakat, kata Muslimah, Pemko Bukittinggi juga membantu dalam penyaluran, terkait masyarakat miskin atau yang membutuhkan.
“Sinergi kita sangat baik dengan Wali Kota, bahkan kita juga mendapat dana hibah untuk operasional. Penyaluran beras kepada warga bentuk apresiasi kepada Wali Kota,” ungkapnya.
“Tercatat 4500 paket bantuan beras 5 kilogram dengan logo Wali Kota Bukittinggi. Semuanya sudah disalurkan. Program ini hanya bentuk apresiasi kepada Wali Kota. Tidak ada penyelewengan, kita siap diaudit bahkan sudah kita jelaskan ke Baznas Pusat,” kata Muslimah. (Yet)