Views: 1.5K
CIMAHI, JAPOS.CO – Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Cimahi menyampaikan hasil kinerja mereka dalam perang melawan narkoba selama tahun 2023. Dalam sebuah konferensi pers yang digelar di Kanttor BNNK Cimahi Jalan Cihanjuang, Kecamatan Cimahi Utara Kota Cimahi, Pada Rabu (27/12/2023).
Kepala BNN Kota Cimahi, Yulius Amra, SH, mengungkapkan capaian dan upaya yang telah dilakukan oleh lembaga tersebut.
Dalam periode Januari hingga Desember 2023, BNN Kota Cimahi melakukan berbagai kegiatan yang mencakup penyelidikan, pelayanan asesmen terpadu, penangkapan kasus obat-obatan, serta kegiatan pencegahan dan pemberdayaan masyarakat (P2M). Berikut adalah beberapa poin utama yang diungkapkan dalam konferensi pers:
Penyelidikan dan Pemberantasan:
1. BNN Kota Cimahi telah melakukan penyelidikan dan pemetaan wilayah rawan peredaran gelap narkotika di beberapa wilayah, seperti Kecamatan Cimahi Tengah dan Cimahi Utara.
2. Pelayanan asesmen terpadu oleh Tim Tindak Anti Narkotika (TAT) Kota Cimahi telah melibatkan sejumlah klien dengan hasil rekomendasi untuk proses hukum dan rehabilitasi.
Penangkapan Kasus Obat-obatan:
1. Tiga orang pelaku berhasil diamankan, termasuk penjual dan pembeli obat-obatan terlarang.
2. Barang bukti narkotika dan non-narkotika termasuk pil Triheximer dan Tramadol serta barang bawaan pelaku berhasil disita.
Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M):
1. Kegiatan pencegahan melibatkan advokasi penguatan ketahanan keluarga anti-narkoba dan program ketahanan keluarga.
2. Pembentukan remaja teman sebaya anti-narkotika dan kajian survei prevalensi penyalahgunaan narkoba juga dilakukan.
Rehabilitasi dan Pascarehabilitasi:
1. Layanan rehabilitasi narkoba telah berhasil memulihkan 35 orang penyalahguna dengan berbagai jenis zat.
2. Pembentukan Unit Layanan Intervensi Berbasis Masyarakat (IBM) di dua kelurahan dengan fokus pada pemulihan kategori ringan/rendah.
3. Layanan pascarehabilitasi diberikan kepada 25 mantan penyalahguna yang telah selesai menjalani rehabilitasi.
Yulius Amra menambahkan, “Perjuangan tanpa batas melawan narkoba membutuhkan kolaborasi dan kesadaran bersama. Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan upaya pencegahan, penegakan hukum, dan rehabilitasi. Meskipun menghadapi hambatan, kami yakin dengan dukungan penuh dari masyarakat, kita dapat menciptakan lingkungan yang bersih dari ancaman narkoba. Mari bersama-sama mewujudkan Indonesia yang lebih terbebas dan berkembang.”
Kepala BNN Kota Cimahi, Yulius Amra, menyampaikan kesuksesan dalam upaya perang melawan narkoba namun juga menghadapi sejumlah hambatan, termasuk keterbatasan personil dan sarana prasarana.
Kepala BNNK Cimahi berharap kepada elemen masyarakat kota cimahi agar bersinergitas dengan kami, berani menolak, berani mencegah, berani melaporkan, dan berani merehabilitasi diri adalah komitmen bersama dalam memerangi peredaran narkoba.
“Semangat ini menjadi pilar utama untuk menciptakan lingkungan yang bebas dari ancaman narkotika. Dengan kesadaran dan keberanian kita semua, kita dapat membangun masyarakat yang kuat dan terhindar dari dampak buruk narkoba. Mari bersatu dalam upaya ini untuk melindungi masa depan generasi penerus,” harap Yulius Amra mengakhiri.
Kepala BNN Kota Cimahi Yulius Amra SH didampingi oleh Kepala Sub Bagian Umum BNN Kota Cimahi, Ahmad Nukman Ginanjar, Katim Rehabilitasi, Hana Gumiyarna, Katim Pemberantasan, Bagus Rampa, dan Katim P2M, Yoni Ronald.
Dalam mengakhiri konferensi pers, ia menegaskan pentingnya dukungan semua elemen masyarakat untuk mewujudkan negara bersih dari penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba dengan tagline IndonesiaBersinar (Bersih Narkoba).