Views: 1.3K
PANDEGLANG, JAPOS.CO – Encep selaku Kadus 2 di Desa KiaraPayung sekaligus mengaku sebagai Ketua Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) di Pemerintahan desa tersebut mengaku tidak hapal mengenai sumur bor yang diduga mangkrak atau belum selesai.
Kepada wartawan Encep mengatakan ditunjuk langsung oleh Kepala Desa selaku Ketua TPK namun dirinya sama sekali tidak mengetahui anggaran dari Sumur Bor itu berapa dan kenapa belum selesai sampai sekarang.
Menurut encep kalau melihat sumur bor di kampung Cihurang yang sudah selesai harusnya ada toren atau bak penampungan air dan ada KWH nya, mungkin Karena belum selesai jadi belum ada seperti yang di kampung Cihurang, yang pasti dirinya selaku TPK tidak pernah dilibatkan.
Sungguh sangat miris, Ketua TPK hanya dijadikan boneka pelengkap dalam sebuah Struktur Organisasi Pemerintahan Desa, untuk memperoleh keuntungan pribadi jangan – jangan bukan hanya TPK saja yang dijadikan boneka, kesimpulannya kinerja Dari Seorang Kepala Desa selaku pengguna anggaran perlu untuk di evaluasi.
Sementara itu Kepala Desa KiaraPayung, tetap bungkam saat dikonfirmasi padahal sudah beberapa kali mencoba dihubungi dengan berkirim pesan Whatapp namun tidak direspon, semestinya walaupun jabatan kepala Desa sudah berakhir namun masih banyak fisik yang belum selesai dan menjadi tanggung jawab yang harus di selesaikan. (Yan)
