Views: 985
BUKITTINGGI, JAPOS.CO – Seminar dalam rangka memperingati Hari Guru Tahun 2023 yang berlangsung di Hotel Balcone, Kabupaten Agam selama dua hari yakni Sabtu 4 November 2023 dan Minggu 5 November 2023 diduga ada unsur politik.
Pasalnya dalam kegiatan yang diikuti seluruh guru SD dan SMP se-Kabupaten Agam tersebut, ada upaya Bupati Agam untuk meminta dukungan dalam Pilkada 2024 mendatang. Hal tersebut disampaikan beberapa sumber yang meminta identitasya dirahasiakan.
Menurut sumber, ketika Bupati Agam, Andri Warman tampil dihadapan para guru, sang Bupati ikut memberikan kata sambutan sekapur sirih. Dengan mengupas dan mengisahkan dirinya sebelum menjabat Bupati. Bercerita tentang masa lalunya pernah sebagai tukang jahit, sampai meraih keberhasilannya sebagai Bupati.
“Ibuk-ibuk lai mamiliah ambo tahun 2024 nanti?,” tanya Ansei Warman dipenghujung sambutan.
Namun sebagian guru melontarkan dengan spontan, “indaaaak (tidak-red).”
Diketahui, seminar tersebut diikuti total 2.780 peserta dari unsur guru SD dan SMP, dengan jumlah peserta dihari pertama sebanyak 1.480 dan 1300 peserta dihari kedua.
“Total 2.780 orang dari unsur guru SD dan SMP se Kab. Agam. Dengan biaya yang dibebankan ke masing-masing peserta Rp. 250 ribu/orang.” papar Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Agam, Ardiyanti.
Menurut Ardiyanti, seminar yang mengangkat tema ‘Aku Bangga dan Bahagia Jadi Guru” dengan narasumber Prof Dr Ir H Musliar Kasim, MS, Prof Dr Rahardian, Z, SPd MSi, dan Hendri Bayu, ST tersebut digelar oleh Padang TV.
“Seminar guru se-Kabupaten Agam sebagai pelaksananya, Padang TV,” papar Ardiyanti.
Hal senada disampaikan GM Padang TV, Hendri saat dihubungi, mengakui “seminar guru Padang TV sebagai pelaksananya.”
Sementara terkait dugaan ada upaya meminta dukungan dalam pilkada 2024 mendatang, hingga berita ini ditayangkan belum ada jawaban dari Bupati Agam, Andri Warman. Upaya komunikasi melalui sambungan telepon pada Rabu (29/11/23) juga belum mendapat respon. (Yet).
