Views: 151
KOTA PEKALONGAN, JAPOS.CO – Perpustakaan perannya tidak hanya berurusan dengan baca- membaca saja dan mencerdaskan masyarakat, tetapi ada peran baru didalamnya yaitu menyejahterakan masyarakat. Hal ini disampaikan Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Dinarpus) Kota Pekalongan, Soeroso dalam kegiatan Pembukaan Festival Literasi Tahun 2023, bertempat di Lapangan Mataram Kota Pekalongan, Senin malam (18/9/2023).
“Sesuai taglinenya adalah literasi untuk kesejahteraan, karena diperpustakaan ada pelatihan dan pemberdayaan masyarakat, membaca dan terinspirasi sampai menghasilkan sebuah produk yang bernilai ekonomi,” ucapnya.
Menurutnya, festival literasi ini diadakan seminggu penuh dari mulai tanggal 18-24 September 2023 yang diisi dengan berbagai macam kegiatan untuk pelatihan penyandang disabilitas, remaja, karang taruna, stan aneka kuliner, stan bahasa isyarat, stan multi produk, dan sebagainya.
“Kami juga ingin mengenalkan bahasa isyarat kepada stakeholder agar mengetahui bahasa isyarat yang digunakan itu seperti apa, banyak ragam kegiatannya di festival literasi ini,” ungkapnya.
Lanjutnya, Soeroso menyebutkan, untuk saat ini Angka Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat (IPLM) Kota Pekalongan saat ini berada di posisi 13 dibandingkan tahun sebelumnya pada posisi 33 se-Jawa Tengah.
“Alhamdulillah sudah diatas rata rata Provinsi Jawa Tengah dan Nasional. Bahkan, untuk bidang Kearsipan baru minggu lalu mendapatkan peringkat ketiga se-Provinsi Jawa Tengah,” pungkasnya (sofi)