Views: 429
KOTA PEKALONGAN, JAPOS.CO – Sesuai instruksi Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI, Pemerintah Kota Pekalongan (Pemkot) melalui Dinas Pertanian dan Pangan (Dinperpa) setempat terus menggaungkan dan mengkampanyekan stop boros pangan kepada masyarakat setempat.
Kepala Dinperpa Kota Pekalongan saat ditemui di ruang kerjanya baru-baru ini menuturkan bahwa kampanye stop boros pangan hingga saat ini belum sepenuhnya dipahami oleh masyarakat, oleh sebab itu pihaknya terus berupa menyelipkan edukasi terkait perilaku stop boros pangan dalam setiap kegiatan sosialisasi yang menyasar masyarakat umum agar mereka melakukan tindakan menghemat pangan.
“Dalam setiap kegiatan kami diminta melakukan langkah-langkah strategis, setiap berkegiatan kami akan terus mengkampanyekan stop boros pangan, bagaimana caranya? tentu dengan tidak membelanjakan bahan pangan atau makanan, biasanya pembelian bahan pangan berlebihan akan membusuk di kulkas. Ayo mulai sekarang beli seperlunya, daripada tidak digunakan dan terbuang begitu saja masih banyak keluarga lain yang membutuhkannya,” ajaknya.
Muadi menambahkan, saat ini dampak el nino juga tengah mengancam krisis pangan, selain intensifikasi tanaman (meningkatkan produktivitas bahan pangan) dengan memanfaatkan pekarangan atau lahan di sekitar tempat tinggal, perilaku stop boros pangan menurutnya juga dapat mengatasi dampak buruk dari el nino yang menyebabkan perubahan pola cuaca global, yang berdampak signifikan pada iklim di berbagai wilayah di dunia ini.
Ia berharap stop boros pangan dapat diterapkan dengan benar-benar mengonsumsi makanan sampai habis tak bersisa. Sementara belanja bijak dapat diaplikasikan dengan membeli keperluan pangan sesuai kebutuhan dan tidak perlu sampai panic buying.
“Kami terus mengajak masyarakat untuk menerapkan stop boros pangan sebagai upaya menjaga ketahanan pangan. Karena perilaku boros pangan selain bagian dari perilaku mubazir, dampaknya merugikan secara ekonomi bahkan lingkungan,” katanya
.Lebih lanjut, Muadi memberikan beberapa tips mengurangi boros pangan diantaranya menyusun rencana menu makanan keluarga (meal plan), belanja bahan makanan sesuai kebutuhan, simpan makanan dengan baik dan benar sesuai karakteristik bahan makanan, mengkonsumsi bahan makanan secara beragam sesuai kebutuhan dan olah kembali makanan berlebih serta membagikan makanan apabila ada makanan berlebih.(sofi)