Views: 412
BANDUNG BARAT, JAPOS.CO – Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Pasundan Angkatan 2019 melaksanakan Bakti Sosial Pemeriksaan Kesehatan dan Pengobatan di Desa Cilame,Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat. Sabtu (13/5/2023).
Bakti Sosial Sosial Pemeriksaan Kesehatan dan Pengobatan mengusung tema ‘AVERROES (Action Devotion & Empowerment For Humanities)’ yang mengandung makna Pengabdian dan Pemberdayaan.
Dalam kegiatan ini, Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Pasundan Prof.Dr. Dedi Rahmadi,dr.,Sp.A(k).,M.Kes. menugaskan 6 Dosen untuk mengawasi yakni : dr. Gianita Yulia Lestari MMRS., drAgus Koesnawan Sp.PA., dr. Ajeng Annamayra,. dr.Steffi Rifasa Tohir Suriaatmadja,MM., dr. Khadijah Rakhamnia,MPH., Ulfah Nabilah S, S.Si.
Dirut Rumah Sakit Indra Medical Centre (RS IMC ) dr.Agus Koesmawan,Sp.PA dan juga Dosen Fakultas Kedokteran Univerversitas Pasundan menyatakan, Kami dari RS IMC dan juga dari yayasan Ambulance Bandung Barat Bersatu (AB3) ikut membantu (mensupport) kegiatan Bakti sosial Pemeriksaan Kesehatan dan Pengobatan yang dilaksanakan Fakultas Kedokteran Universitas Pasundan serta mengangkat Nama UNPAS agar lebih dikenal.
“Kegiatan- kegiatan lainnya akan kita bantu,Seperti Bakti Sosial Sunatan Massal, Donor darah dan lain sebagainya akan dikolaborasikan dengan RS IMC”, tutur dr Agus Koesmawan.
Lebih lanjut Dirut RS IMC berharap Pasien – pasien yang ada di wilayah KBB terutama di Kecamatan Ngamprah Desa Cilame dengan dengan harapan kedepan adanya timbal – balik atau rujukan langsung kepada RS IMC selain jangkauan dekat penanganan mengedepankan Keselamatan Nyawa terlebih dahulu, untuk urusan administrasi Pasien urusan belakang.
“Kami berharap masyarkat Desa Cilame Kecamatan Ngamprah, adanya Bakti sosial pemeriksaan dan Pengobatan oleh Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Pasundan (UNPAS) untuk kedepan dengan harapan adannya timbal balik dari masyarakat Kecamatan Ngamprah Desa Cilame agar Pasien dirujuk ke RS IMC melalui Supir AB3,” tandas dr Agus.
Akbar Guntara ketua Panitia kegiatan mengatakan, Pada hari ini, target yang kita periksa sebanyak 150 orang Pasien, diperiksa oleh 42 Mahasiswa kedokteran Angkatan 2019 dan di awasi oleh 6 orang dokter.
“Kami berharap dengan kegiatan ini menjadi salah satu langkah membentuk diri dalam satu sosok, bisa bermanfaat bagi masyarakat,bermanfaat dalam ilmu kesehatan maupun ilmu Keagamaan. Mudah – mudahan kegiatan kali ini berjalan dengan lancar selain bermanfaat juga berdampak baik bagi masyarakat Desa Cilame,” kata Akbar Guntara.
dr Gianita Yulia Lestari,MMRS menyatakan, Kami sebagai Dosen UNPAS sangat mendukung kegiatan yang dilakukan mahasiswa kami. Kami ingin kegiatan ini terus berjalan kedepannya dan tidak hanya satu kali saja.
“Kami siap jika bapa/ibu membutuhkan bantuan kami dan siap berkolaborasi. Mudah – mudahan momen ini menjadi pembelajaran bagi Mahasiswa kami tapi pengabdian yang tidak bisa dilupakan kedepannya,” papar dr Gianita.
Kepala Desa Cilame, Aas Muhamad Asor,SH mengapresiasi kegiatan ini dengan baik dalam sambutannya mengatakan, Pemerintah Desa Cilame memandang kegiatan ini adalah sangat baik bagi masyarakat. Pemerintah Desa Cilame selama ini kesehatan swadaya melibatkan Posyandu dan PKK lebih kepada pencegahan.
“Kami dari Pemerintah Desa Cilame dengan adanya kegiatan ini mudah – mudahan bermanfaat bagi masyakat Desa Cilame. Bagi Mahasiswa Fakultas Kedokteran Unpas mudah – mudahan sukses dan berhasil menjalankan profesinya sebagai Dokter dalam menangani keluhan kesehatan manusia. Kami masyarakat Desa Cilame siap berkolaborasi dengan Dosen UNPAS, RS IMC,dan Yayasan AB3. Bilamana ada warga Desa Cilame yang perlu penanganan Pasien akan di rujuk ke RS IMC,” tandasnya.
Tampak hadir dalam acara, Pembina Yayasan AB3, Mewakili camat Ngamprah Jaka, Dinkes KBB, Dirut RS IMC dr Agus Koesmawan dan jajaran, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Kepala Desa ,Pendiri Yayasan AB3, Kepala Desa Cilame Aas Muhamad Asor dan Perangkat Desa Cilame.(Demak Gultom)