Views: 202
CIAMIS, JAPOS.CO – Sebuah prestasi berhasil ditorehkan Firila Najma Wahidah (18), seorang siswi MAN 1 Darussalam Ciamis. Dia berhasil mendapat Beasiswa Indonesia Maju (BIM) dan diterima di lima universitas luar negeri.
5 universitas luar negeri itu, yakni University of British Columbia (UBC)-Canada Kampus Vancouver, Faculty of Science. Mcmaster University-Canada Kampus Hamilton, Mathematics & Statistics, Faculty of Science. University of New South Wales Sydney-Australia Bachelor of Science (Statistic). Monash University-Australia Applied Data Science dan Wageningen University-Netherlands Environmental Science.
Dari 5 universitas luar negeri itu, Firila memilih University of British Columbia (UBC) Canada Kampus Vancouver, Faculty of Science. Firila memiliki alasan tersendiri memilih kampus tersebut.
Ditemui di sekolahnya di MAN 1 Darussalam Ciamis, Firila mengungkapkan alasan memilih kampus UBC. Menurutnya UBC merupakan salah satu universitas riset terbaik di dunia. Menjadi peringkat 2 di Kanada dan peringkat ke-47 dunia. “Alasan memilih University of British Columbia karena melihat bidang risetnya yang unggul dan riset ini pasti sangat berkaitan dengan statistika, sudah pasti program statistika di UBC juga bagus,” ujar Firila yang memiliki cita-cita jadi dosen dan seorang analis data, Selasa (9/5).
Anak pertama dari pasangan Ucu Saepurohman dan Ita Puspita ini menceritakan awal bisa diterima di 5 kampus luar negeri dan mendapat beasiswa. Awalnya iya mencari informasi beasiswa melalui internet. Kemudian ia mencoba mendaftar di program Beasiswa Indonesia Maju (BIM) persiapan dari Kemendikbud dan berhasil lolos.
Kemudian setelah lolos, ia mendapat pembinaan khusus selama 6 bulan untuk persiapan studi ke luar negeri. Setelah proses itu, ia pun mendaftar ke 5 universitas luar negeri dan semuanya lulus. “Alhamudlillah, bersyukur bisa diterima di 5 universitas luar negeri. Dari daftar sampai nanti kuliah dan biaya hidup semua ditanggung,” ungkap siswi warga Handapherang, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis ini.
Firila akan mulai perkuliahannya pada bulan September 2023 mendatang. Namun ia mengaku berangkat pada bulan Agustus karena ada masa orientasi. “Tanggapan orang tua, sangat mendukung dan juga mendukung. Ingin membanggakan orang tua, ingin meringankan beban orang tua dari pendidikan. Keinginan sendiri kuliah di luar negeri,” ungkapnya.
Firila bertekad untuk memanfaatkan kesempatan tersebut semaksimal mungkin. Ia pun ingin memberikan kontribusi bagi Indonesia.
Menanggapi siswanya diterima di 5 universitas luar negeri, Fuad Hidayat, guru sekaligus pembimbing Firila mengaku senang dan bangga. Sejak awal masuk MAN 1 Darussalam Ciamis, Firila merupakan siswa berprestasi sejak MTs. Fuad pun telah ditunjuk menjadi pembimbingnya secara khusus. “Alhamdulillah salah satu siswa kami bisa diterima di perguruan tinggi luar negeri. Memang Firila ini siswa berprestasi. Firila mau belajar giat juga memiliki motivasi dan semangat yang tinggi,” pungkasnya. (Mamay)
