Views: 254
BANDUNG BARAT, JAPOS.CO – Bendera Merah Putih yang terpasang di halaman Kantor Desa Cirawa Mekar Kecamatan Cipatat Kabupaten Bandung Barat (KBB) menjadi perhatian dan sangat memprihatinkan. Diduga dalam waktu sudah lama tidak dilakukan menaikkan dipagi hari dan diturunkan pada sore hari. Terlihat keadaan Bendera Merah Putih sebagai lambang Negara Republik Indonesia sudah rusak,luntur, lusuh dan rapuh serta warna sudah pudar dan terpasang tidak sampai ujung tiang.
Dengan rasa cinta dan bangga sebagai warga Negara Republik Indonesia, Empat orang wartawan yang tergabung dalam empat media yaitu : Gultom, Daim,Teddy dan Yana dengan hati yang tulus dan ikhlas mengganti Bendera Merah Putih yang rusak dan lusuh tersebut diturunkan menggantikan dengan yang baru, Senin (1 /5/2023).
Sebelum dilakukan penggantian Bendera Merah Putih yang baru oleh awak media, Babinsa Cirawa Mekar Ahmad Soleh mencoba menghubungi Kapala Desa Cirawa Mekar, agar Hadir ke Kantor Desa, namun tidak berhasil.
Lebih lanjut Ahmad Soleh menyatakan,bahwa dirinya merasa tertampar dan merasa malu dengan kelalaian ini.
“Hal ini adalah kelalaian dan kehilapan saya sebagai Bhabinsa atau Pembina di Desa Cirawa Mekar ini, saya selama ini lebih fokus terhadap warga, Terimakasih banyak kepada bapak Wartawan atas control sosialnya dan tindakan niat baiknya” ujar Ahmad Soleh.
Hj Jejen Syamsudin sebagai tokoh masyarakat Kecamatan Cipatat menyayangkan atas kelalaian Pemerintah Desa Cirawa Mekar.
“Semestinya, hal ini jangan terjadi. Saya sangat kecewa terhadap Pemerintah Desa Cirawa Mekar atas kurang perhatian terhadap Simbol Negara Kesatuan Republik Indonesia yaitu Bendera Merah Putih yang kita cintai ini,” tandasnya.
Mungkin saja, tambah Hj Jejen, Bendera Merah Putih diduga tidak didilakukan sebagai mana aturan yang semestinya.
“Setiap hari kerja, pagi hari dinaikan dan sore hari diturunkan,” pungkasnya.(Demak Gultom)