Views: 343
DHARMASRAYA, JAPOS.CO – Ikatan Langkah Dansa Indonesia (ILDI) Kabupaten Dharmasraya mengenalkan olahraga langkah dansa. Acara tersebut akan digelar pada Minggu (12/3/23) mengadakan sosialisasi dan langsung pencarian bakat Atlit di Sasana GOR Dharmasraya di nagari Koto Padang.
Kegiatan ini di hadiri ratusan anggota kelompok senam, aerobik, dance, tari dan lainnya dari berbagai wilayah di Kabupaten Dharmasraya.
Ketua ILDI Kabupaten Dharmasraya Erman Ali mengatakan, tujuan dari sosialisasi dan pencarian bakat atlet adalah untuk mengembangkan olahraga langkah dansa berbudaya Indonesia, agar masyarakat cinta pada lagu, tarian, gerakan, pakaian yang berasal dari budaya Indonesia. Kemudian di kemas melalui olahraga langkah dansa.
Menurut keterangan dari pengurus ILDI Dharmasraya Erman Ali kepada wartawan hari ini Kamis (09/03/23) di Rumah kediaman beliau jalan Candi Padang Roco Nagari Siguntur kecamatan Sitiung.
”Sosialisasi ke masyarakat dan pelatihan bagi para calon Atlit sangat di perlukan agar dapat memperkenalkan ILDI ke masyarakat dan meningkatkan pengetahuan tentang teknik dan irama dansa. Tak hanya itu, perlu juga kompetensi Instruktur guna melatih Atlit dan penyamaan gerak langkah dansa agar nanti setelah jadi Atlit bisa dilanjutkan melatih ke masyarakat ,gerakan langkah dansa dengan benar dan baik sesuai dengan kode etik ILDI,” jelasnya.
Dalam sosialisasi ini, peserta mendapatkan materi mulai dari sejarah langkah dansa, sejarah ILDI, pengenalan step sheet, irama, teknik dansa, beberapa langkah dansa.
Ketua ILDI Dharmasraya juga menambahkan, langkah dansa sangat bermanfaat bagi kesehatan dan kebugaran tubuh, juga dapat mencegah pikun dini karena menyeimbangkan antara otak kiri dengan otak kanan.
”Langkah dansa juga bisa menyehatkan motorik, baik kaki, tangan, badan, serta menyehatkan jiwa, karena bahagia hatinya mendengarkan irama musik/lagu. Sehingga membuat peserta langkah dansa menjadi awet muda dan keluar aura positifnya karena bisa berinteraksi dengan banyak orang,” jelasnya.
Vera Nova Linda ketua IOSKI Dharmasraya juga mengagumi hal ini karena menguji tingkat peminatnya masyarakat ada di acara pencarian bakat.
“Sosialisasi kita ke masyarakat berhasilnya atau tidak dan bisa diuji dengan kita bikin acara seperti ini,dan tidak kala penting pula kita bisa melihat masyarakat atau peserta berLinedance yang mana bisa dijadikan atlet dan mana yang hanya sekedar meramaikan saja”,ucapnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Instruktur berpengalaman di Line Dance juga pelatih Zumba dan aerobik dengan dibawah lisensinya Sangar Helena.
“Saya tidak menyangka bahwa Line Dance juga sangat memasyarakat di kabupaten Dharmasraya, sedangkan Line Dance ini baru satu tahun disosialisasikan ke masyarakat Dharmasraya,” ucap Helena sapaannya.
Reza Rezita KL yang mempunyai Sanggar Kajang Lako yang juga telah beberapa kali tampil di acara Nasional, seperti acara APKASi kamaren bulan November 2022 , Sanggar Kajang Lako bisa tampil di Jakarta dan sebagai pengisi acara seni di APKASI.
“Terimah kasih bahwa Sanggar Kajanglako bisa ikut serta pada ajang pencarian bakat atlet ILDI Dharmasraya dan semogah anggota sanggar kami juga terpilih untuk jadi bakal calon atlet ILDI Dharmasraya,” tutupnya.
Dengan adanya sosialisasi dan pelatihan ini,juga pencarian bakat untuk Atlit ILDI Dharmasraya, Ketua ILDI ini berharap olahraga langkah dansa segera memasyarakat, mengingat Dharmasraya akan menelurkan Atlit ILDI, IOSKI,dan ULD serta inorga lainnya yang tergabung pada KORMI menjadi atlit , daerah untuk Nasional dan siap berkompetisi di event internasional.(Erman Chaniago).