Views: 237
MUKOMUKO, JAPOS.CO – Adanya dugaan kecurangan dalam terkait penyelenggaraan tes seleksi pemilihan Panitia Pemungutan Suara (PPS) oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu. Dimana salah seorang peserta seleksi asal kecamatan Ipuh, Kabupaten Mukomuko yang dinyatakan oleh KPU tidak lolos merasa kurang puas atas tes seleksi yang diikuti nya, sehingga yang bersangkutan menulis di akun Facebook nya yakni akun Titi Titi, untuk selengkapnya baca di media Infonegeri.id yang tayang Senin tanggal (23/1/2023) kemaren.
Terkait dengan adanya berita tersebut, media ini mencoba menelusuri dan menghubungi Ketua KPU Mukomuko Irsyat Kamarudin dan mengkonsumsi masalah adanya dugaan kecurang dalam penyelenggaraan tes seleksi PPS tesebut.
Dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp (WA) Irsyad mengatakan tudingan dan persepsi itu biasoa dalam proses seleksi, karna pada akhirnya pasti akan ada yg terpilih dan tidak terpilih.
“Terkait tahapan seleksi, ada 2 tahapan, seleksi tertulis dan seleksi wawancara, seleksi tertulis sebagai syarat menuju tahap seleksi wawancara, peserta seleksi tertulis yang di nyatakan lulus tahapan seleksi di ambil paling banyak 3 kali jumlah untuk ikut seleksi wawancara, dalam penilaian ahir bukan merupakan akumulasi kedua nilai tahapan tersebut,” sampai Irsyat.
Irsyat juga menegaskan kalau di tahap wawancara nilainya tertinggi pasti dia lulus lolos, sekali lagi nilai ahir bukanlah nilai akumulasi dari kedua tahapan tersebut.
“Dalam tahap wawancara paling tidak ada 5 aspek yang menjadi fokus kami yaitu, pengetahuan kepemiluan, penguasaan wilayah, rekam jejak, integritas dan attitude,” pungkas Irsyat.(JPR)
