Views: 110
SAMOSIR, JAPOS.CO –Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom, ST didampingi Kadis Ketapang dan Pertanian Dr. Tumiur Gultom, SP, MP menyerahkan bantuan alat mesin pertanian (alsintan) sumber dana APBN 2025, kepada 3 (tiga) kelompok tani penerima, di Kantor Dinas Ketapang dan Pertanian, Kamis (17/4).
Alsintan yang diserahkan adalah berupa 1 unit Traktor Roda Empat kepada Kelompok Tani Marlundu Desa Partungko Naginjang, 3 unit Handsprayer Elektrik kepada Kelompok Tani Sejahtera Desa Cinta Dame Kecamatan Simanindo, dan 2 unit Handsprayer Elektrik kepada Kelompok Tani Harapan Desa Hariara Pohan Kecamatan Harian.
Kepala Dinas Ketapang dan Pertanian Tumiur Gultom mengatakan alsintan ini diharapkan dapat meningkatkan produktifitas pertanian di Samosir khususnya tanaman Jagung, Padi, Ubi Jalar dan hortikultura lainnya seperti Kentang, Cabe Merah dan Bawang Merah.
Tumiur menambahkan, bantuan ini merupakan hasil dari kolaborasi dan sinergitas Pemkab Samosir, Pemprov Sumut dan Kementan RI. “Berkat komunikasi yang baik dari Bapak Bupati Vandiko kepada pemerintah atasan, sehingga bantuan ini dapat kita terima”, ujar Tumiur.
Pada kesempatan yang sama, Forkopimda yang diwakili Pabung Kodim 0210/TU Kapten G. Sebayang menyampaikan selamat kepada poktan penerima bantuan alsintan, dan semoga bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya.
Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom, ST dalam arahannya menegaskan agar bantuan ini dipergunakan sebaik-baiknya.
“Gunakan dan rawat sebaik mungkin, sebagai alat untuk mempermudah proses bertani, dan saya harap harus bisa meningkatkan produktifitas”, tegasnya.
Vandiko menyampaikan untuk mendapatkan bantuan ini tidaklah mudah. Dari 514 Kabupaten/Kota di Indonesia, tentu ada ribuan kelompok tani yang menyampaikan permohonan, dan yang terpilih salah satunya adalah Kabupaten Samosir. “Berdasarkan proposal permohonan dari Bapak/Ibu, kemudian kami sampaikan ke pemerintah atasan dan puji Tuhan bantuan ini bisa kita dapatkan, berkat komunikasi dan sinergitas yang baik”, tuturnya.
Bertambahnya alat pertanian ini, diharapkan pengolahan lahan akan semakin maksimal, produktifitas meningkat dan kesejahteraan petani akan meningkat.
Bupati juga meminta agar Dinas Ketapang dan Pertanian mengawasi penggunaan bantuan ini, baik dari pengelolaan dan perawatannya. (ULITAR)