Views: 60
PANDEGLANG, JAPOS.CO – Kebijakan Presiden Prabowo Subianto untuk meningkatkan harga pembelian gabah kering panen (GKP) menjadi Rp6.500 per kilogram melalui Perum Bulog membawa angin segar bagi petani di seluruh Indonesia khususnya petani di Kabupaten Pandeglang.
Bupati Pandeglang Dewi Setiani menyampaikan harga serapan gabah sebesar Rp 6.500 perkilogramnya membuktikan bahwa kebijakan Presiden Prabowo Subianto merupakan bukti nyata Pemerintah yang ingin meningkatkan kesejahteraan para petani.
“Ini adalah bukti perhatian nyata Presiden Prabowo terhadap kesejehteraan petani, dengan harga gabah Rp 6.500, akhirnya para petani bisa merasakan manfaat dari hasil kerja keras mereka dan mendorong peningkatan perekonomian dan kesejehtaraan petani, “kata Dewi usai melaksanakan panen raya padi di Kp.Bengras Desa Sukanagara Kecamatan Carita, Senin (7/4/2025).
Ia mengungkapkan Kabupaten Pandeglang merupakan lumbung pangan dan menjadi salah satu daerah kontributor pangan dalam menunjang program Pemerintah Pusat untuk mewujudkan kedaulatan pangan.
“Keberhasilan Panen Raya ini mengingatkan kita akan pentingnya kolaborasi dan sinergi semua pihak dalam pembangunan sektor pertanian, dengan komitmen dan upaya bersama, kita akan terus mewujudkan ketahanan pangan yang selaras dan berkelanjutan,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu pula, Bupati Pandeglang Dewi Setiani menyampaikan ucapan terima kasih kepada Presiden Prabowo Subianto atas perhatian besar yang diberikan terhadap ketahanan pangan nasional, terutama dalam meningkatkan produksi padi sebagai komoditas pangan utama.
“Kegiatan Panen Raya ini diharapkan menjadi awal yang baik untuk meningkatkan kesejahteraan petani dan memperkuat ketahanan pangan di Kabupaten Pandeglang, maka dari itu terus tingkatkan produktifitas demi terwujudnya kedaulatan pangan dan kesejahteraan para petani, “pungkasnya.
Hadir pula dalam kegiatan panen raya serentak di Kp.Bengras Desa Sukanegara Kecamatan Carita, Wakil Bupati Pandeglang, Forkopimda, para kelompok tani serta undangan lainya. (Yan /Hms)