Views: 144
PEKANBARU, JAPOS.CO – Polda Riau menggelar Apel Pasukan Operasi Kepolisian Terpusat Ketupat Lancang Kuning 2025 di Lapangan Mapolda Riau pada Kamis, 20 Maret 2025, pukul 08.00 WIB. Apel ini dihadiri oleh Kapolda Riau Irjen Pol Herry Heryawan, Gubernur Riau, serta unsur Forkopimda dan stakeholder terkait.
Dalam sambutannya, Kapolda Riau Irjen Pol Herry Heryawan menyampaikan bahwa operasi ini merupakan langkah strategis untuk memastikan keamanan dan kelancaran arus mudik serta arus balik Idulfitri 1446 H.
“Insyaallah di bulan penuh berkah ini, dibarengi dengan hujan rintik-rintik, mudah-mudahan apa yang kita lakukan bersama di pagi yang berbahagia ini mendapatkan ridho dari Allah SWT. Hari ini, kita bersama Bapak Gubernur Riau, Pak Danrem, Pak Danlanud, serta teman-teman Forkopimda lainnya melaksanakan upacara Gelar Pasukan Operasi Ketupat Lancang Kuning 2025,” ujar Kapolda.
Operasi ini akan berlangsung mulai 26 Maret hingga 8 April 2025 dengan melibatkan 3.452 personel, terdiri dari 250 personel Polda Riau, 1.641 personel Polres jajaran, serta 1.561 personel dari instansi terkait, termasuk TNI dan pemerintah daerah.
Sebanyak 63 pos operasi telah disiapkan, yang terdiri dari 37 pos pengamanan, 22 pos pelayanan, dan 4 pos terpadu. Sasaran pengamanan mencakup 1.359 lokasi, termasuk 14 terminal, 77 pusat perbelanjaan, 5 bandara, 23 pelabuhan, 96 tempat wisata, serta 1.744 lokasi pelaksanaan Salat Id.
Gubernur Riau dalam kesempatan yang sama mengapresiasi kesiapan TNI-Polri serta seluruh pihak yang terlibat dalam operasi ini. Ia juga mengingatkan masyarakat agar lebih waspada sebelum meninggalkan rumah untuk mudik.
“Kami berterima kasih atas kesiapan operasi ini. Ini menunjukkan komitmen pemerintah, terutama TNI-Polri dan stakeholder lainnya, dalam memberikan kenyamanan dan keamanan bagi masyarakat. Masyarakat boleh berlibur dan pulang kampung, tetapi harus tetap memperhatikan waktu kepulangan. Selain itu, sebelum meninggalkan rumah, pastikan listrik sudah dimatikan, pintu terkunci, dan barang berharga disimpan di tempat yang aman. Jika perlu, titipkan barang berharga di tempat penitipan yang terpercaya,” pesan Gubernur.
Ia juga mengimbau agar masyarakat tetap berkoordinasi dan berkomunikasi dengan pihak keamanan jika membutuhkan bantuan, sehingga Polri dan TNI dapat memberikan pelayanan terbaik selama periode mudik Lebaran. (AH)