Views: 1.5K
JAKARTA ,JAPOS.CO – Menjelang pelantikan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah (KDH/WKDH) se-Sumatera Barat, Gubernur Mahyeldi menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) strategis di Hotel Balairung, Matraman, Jakarta Pusat, Rabu malam (19/2).
Dalam pertemuan penting ini, hadir Bupati dan Wakil Bupati Pesisir Selatan terpilih, Hendrajoni dan Risnaldi, didampingi Sekretaris Daerah Mawardi Roska serta para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Gubernur Mahyeldi menegaskan bahwa sinergitas antara Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota harus diperkuat guna mempercepat pembangunan dan mencapai hasil yang lebih optimal.
“Sinergitas yang kita lakukan tentu hasilnya lebih optimal dibanding jika dilakukan secara parsial-parsial,” tegas Mahyeldi.
Mahyeldi juga menyoroti hasil penelitian Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) yang menunjukkan bahwa koordinasi yang erat antara pemerintah daerah dan pusat dapat memberikan dampak lebih besar dalam pencapaian target pembangunan.
Lebih lanjut, Gubernur menginstruksikan seluruh kepala daerah untuk mendukung program unggulan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, terutama program Makan Bergizi Gratis, yang menjadi bagian dari Asta Cita.
“Asta Cita akan menjadi acuan dalam perencanaan pembangunan daerah ke depan,” tambahnya.
Wakil Bupati Pessel terpilih, Risnaldi, yang hadir langsung dalam Rakor ini, menyatakan kesiapan Pemkab Pessel dalam menyelaraskan kebijakan dengan Pemerintah Provinsi Sumbar dan Pemerintah Pusat.
“Kami siap membangun sinergi dengan Pemerintah Provinsi di bawah kepemimpinan Buya Mahyeldi dan Wagub Vasco Ruseimy,” ujar Risnaldi.
Ia juga memastikan bahwa visi pembangunan daerah akan selalu selaras dengan kebijakan nasional dan provinsi.
“Dokumen perencanaan pembangunan seperti RPJMD dan RKPD akan tetap merujuk pada kebijakan provinsi dan nasional,” tegasnya.
Rapat koordinasi ini digelar tepat sehari sebelum pelantikan KDH dan WKDH, sebagai langkah strategis untuk menyamakan visi dan mempercepat realisasi program menuju Sumatera Barat Madani, Maju, dan Berkeadilan.(YN)
