Scroll untuk baca artikel
BeritaJawa Barat

Tasyakur HUT Baznas Ciamis Ke 24 Diwarnai dengan Peluncuran “SILA”

×

Tasyakur HUT Baznas Ciamis Ke 24 Diwarnai dengan Peluncuran “SILA”

Sebarkan artikel ini
Pj Bupati Ciamis, Budi Waluya, memberikan apresiasi tinggi terhadap kinerja Baznas Kabupaten Ciamis dalam acara Tasyakur HUT Ke-24 Baznas tahun 2025. (Foto:Mamay)

Views: 127

CIAMIS, JAPOS.CO – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Badan Amil Zakat Nasional (IBAZNAS) ke 24, Baznas Kabupaten Ciamis menggelar tasyakuran sekaligus meluncurkan Aplikasi ‘SILA’ Sistem Integrasi Layanan Administrasi di Aula Setda Ciamis, Rabu (22/1).

Advertisement
scroll kebawah untuk lihat konten

Dengan tema “Cahaya Zakat Keajaiban bagi Muzaki dan Mustahik”, acara ini menjadi momentum penting untuk merayakan perjalanan panjang Baznas Ciamis dalam mengelola zakat, infaq dan shodaqoh untuk kesejahteraan umat.

Dalam sambutannya, Pj Bupati Ciamis, Budi Waluya, SE.,MM menyampaikan bahwa usia 24 tahun Baznas merupakan perjalanan yang panjang dan penuh pengalaman. Ia mengapresiasi kinerja Baznas yang telah berhasil mengelola pengumpulan, distribusi, serta pendayagunaan zakat secara efektif, memberikan dampak yang signifikan bagi masyarakat, terutama mereka yang membutuhkan. “Sejak Baznas hadir di Kabupaten Ciamis, manfaatnya sangat terasa oleh masyarakat. Baznas telah membantu banyak warga yang kurang mampu dan mendukung syiar Islam. Keberhasilan ini tidak lepas dari kerjasama yang solid antara Baznas, pemerintah daerah dan masyarakat,” ujar Budi Waluya.

Pj Bupati Ciamis juga menyampaikan rasa bangga atas prestasi yang diraih Baznas dalam beberapa tahun terakhir. Pada 2022, Baznas Kabupaten Ciamis berhasil meraih predikat sebagai juara umum di Baznas Award tingkat Provinsi Jawa Barat. Pada 2023, Baznas Ciamis menjadi yang terbaik dalam program “Membasuh Luka Palestina” dengan mengumpulkan donasi sebesar 2,7 miliar rupiah.

Prestasi luar biasa lainnya diraih pada 2024, di antaranya: penghargaan sebagai Fungsi Pengawasan Terbaik se-Jawa Barat, Koordinasi Terbaik dengan Baznas Jabar, Laporan SIMBA Terbaik, Pencapaian Pengumpulan Terbaik dan penghargaan sebagai Kepala Daerah Pendukung Zakat Terbaik. Pada 2025, Baznas Ciamis juga meraih prestasi gemilang dengan menjadi yang terbaik dalam pembentukan Kampung Zakat. “Semua ini adalah hasil kerja keras, kerja cerdas, dan kerja ikhlas dari Baznas Kabupaten Ciamis, serta sinergi yang baik antara pemerintah daerah dan masyarakat. Saya berharap prestasi ini tidak berhenti di sini, dan terus berinovasi untuk mempertahankan pencapaian yang luar biasa ini,” ungkap Budi Waluya.

Pj Bupati Ciamis menegaskan bahwa potensi zakat yang besar di Kabupaten Ciamis harus dimaksimalkan, karena dampaknya yang signifikan terhadap kesejahteraan masyarakat. Ia mengharapkan di tahun 2025, pendayagunaan zakat dapat meningkat lebih jauh dan melampaui target yang ada.

Baznas Kabupaten Ciamis, yang merupakan lembaga pemerintah non-struktural, terus berperan strategis dalam membantu pembangunan sosial-keagamaan di Kabupaten Ciamis. Pendayagunaan zakat, infaq, dan shodaqoh yang semakin terkelola dengan baik dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat dalam berbagai aspek kehidupan.

Ketua Baznas Ciamis, KH Lili Miftah menyampaikan dua puluh empat tahun yang lalu, Baznas hadir sebagai lembaga pemerintah yang bertugas mengelola zakat, infaq, shodaqoh, serta dana sosial keagamaan lainnya. Kehadiran Baznas ini merupakan amanat dari Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2011 tentang Pengelolaan Zakat.

Ketua Baznas Ciamis tersebut menekankan bahwa tujuan dari pengelolaan zakat adalah untuk menciptakan sistem yang profesional, transparan, dan akuntabel, guna mencapai kesejahteraan masyarakat yang lebih merata. Hal ini sejalan dengan semangat keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, terutama masyarakat Kabupaten Ciamis. “Saya mengucapkan rasa terima kasih yang mendalam kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis, yang selama ini telah memberikan dukungan penuh terhadap program-program Baznas. Ia menyampaikan apresiasi kepada seluruh penggerak zakat di Kabupaten Ciamis yang telah berupaya secara tulus dan ikhlas dalam membumikan zakat sebagai bagian dari kewajiban sosial dan keagamaan, “ ujar KH. Lili.

Baznas Kabupaten Ciamis kini menjadi rujukan bagi kabupaten dan provinsi lain di Indonesia dalam hal pengelolaan zakat, dan terus berkomitmen untuk mewujudkan program-program yang sinergis dan kolaboratif dengan pemerintah daerah demi kesejahteraan masyarakat. “Dalam moment tasyakur ke 24 Baznas Kabupaten Ciamis ini diwarnai dengan peluncuran aplikasi SILA yang bertujuan memudahkan masyarakat untuk membayar zakat dan melihat jumlah infak per desa dan bisa diakses oleh semua. “Sebetulnya di Baznas itu sudah ada beberapa aplikasi, ada Simba dan sekarang kita luncurkan SILA, nanti akan terlihat desa ini berapa infaknya dan digunakan untuk apa saja,” katanya.

Dijelaskannya, Kabupaten Ciamis sudah hampir seluruh wilayah melakukan infak dan sodakoh, sebagai contoh dan acuan kota kota lain meniru Ciamis. “Kita di Ciamis menjelaskan kepada semuanya bahwa infak itu bukan buat orang lain melainkan untuk diri sendiri, makanya sesuai dengan tema, hebatnya orang berzakat dan orang mustahik. Dampaknya nanti akan dirasakan oleh sendiri,” pungkasnya. (Mamay)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *