Views: 117
JAKARTA, JAPOS.CO – Presiden Prabowo kembali dibuat pusing oleh ulah anak buahnya. Setelah kasus Gus Miftah dengan penjual minuman, kini Menteri Satryo Soemantri tersandung isu demonstrasi di Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendikti Saintek). Cak Ofi, Ketua Umum Barisan Ksatria Nusantara (BKN), bersikap tegas terhadap kasus ini.
Cak Ofi, Ketua Umum Barisan Ksatria Nusantara (BKN), meminta Presiden Prabowo segera memanggil dan menanyai kejujuran Menteri Satryo Soemantri terkait isu yang kini viral. Menteri tersebut diduga melakukan kekerasan berupa tamparan dan pemecatan sepihak terhadap anak buahnya di Mendikti Saintek.
Menurut Cak Ofi, isu yang berkembang ini sangat mengganggu tatanan demokrasi Indonesia. Apalagi, Presiden Prabowo saat ini sedang berupaya melakukan perubahan besar di berbagai sektor.
“Kepada korban yang merasa diperlakukan kasar, bahkan sampai ditampar, saya sarankan untuk melaporkan ke polisi dengan melampirkan visum. Jangan hanya melakukan demonstrasi tanpa bukti kuat,” ujar Cak Ofi.
Cak Ofi juga berharap Presiden Prabowo segera turun tangan agar isu ini tidak mengganggu program kerja pemerintahan yang telah dirancang bersama Menteri Satryo Soemantri.
“Siapa pun tidak kebal hukum. Semua warga negara harus memperoleh keadilan. Saya merasa memiliki tanggung jawab untuk menjaga NKRI tanpa keberpihakan,” tegas Cak Ofi.(***)