Views: 101
MUKOMUKO,JAPOS.CO – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 27 November 2024 calon Bupati dan Wakil Bupati periode 2024- 2029 terlihat semakin bergejolak oleh karna nya Forum Pembauran Kebangsaan Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu mengajak serta mengimbau kepada masyarakat Mukomuko untuk dapat menciptakan Pemilu damai, aman, dan kondusif serta jaga persaudaraan.
Forum Pembauran Kebangsaan Mukomuko itu merupakan gabungan dari, anggota Kodim 0428/MM, Komandan Pos Angkatan Laut, Kepala Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), serta Badan Musyawarah Adat (BMA) Kabupaten Mukomuko.
Forum Pembauran Kebangsaan Mukomuko dalam orasinya menyerukan Kami Forum Pembauran Kebangsaan Kabupaten Mukomuko mengajak masyarakat Kabupaten Mukomuko untuk ciptakan Pilkada 2024 Damai, aman dan kondusif serta jaga persaudaraan.
Dikonfirmasi, Jum’at (22/11) Kepala Badan (Kaban) Kesbangpol Mukomuko Ali Mukshin juga merupakan koordinator Forum Pembauran Kebangsaan Kabupaten Mukomuko mengatakan forum ini merupakan forum kebangsaan didalamnya ada berbagai suku.
Kaban Kesbangpol Ali Mukshin juga mengatakan,” didalam forum ini ada orang Medan, ada orang bali, orang Jawa orang Sunda juga ada Minang yang membaur jadi satu,” lanjutnya.
“Dan oleh sebab itu kami dari forum Pembauran Kebangsaan Kabupaten Mukomuko mengajak, mengimbau masyarakat Kabupaten Mukomuko pada Pemilu 2024 ini yang akan berlangsung pada 27 November 2024 ini mengajak pemilih menciptakan Pilkada damai, aman dan kondusif meskipun berbeda pilihan,” kata Ali Mukshin.
Hal yang sama juga dikatakan Ketua Badan Musyawarah Adat (BMA) Mukomuko Bisma Ribni dirinya juga berharap kepada masyarakat Mukomuko dalam Pilkada ini untuk dapat menahan diri serta menjaga kekeluargaan jangan sampai terpecah belah hanya karena perbedaan.
“Meskipun kita berbeda pendapat dan beda pilihan namun dalam pemilihan nanti untuk dapat menjaga ketertiban, keamanan dan kenyamanan siapapun nanti yang terpilih sebagai pemimpin Kabupaten Mukomuko ini maka itulah pemimpin kita,” harap Demian Bisma Ribni.