Scroll untuk baca artikel
BeritaSumatera Barat

Pemkab dan DPRD Dharmasraya Matangkan APBD 2025: Fokus Efisiensi dan Kesejahteraan Masyarakat

×

Pemkab dan DPRD Dharmasraya Matangkan APBD 2025: Fokus Efisiensi dan Kesejahteraan Masyarakat

Sebarkan artikel ini

Views: 37

DHARMASRAYA,JAPOS.CO  – Pemerintah Kabupaten Dharmasraya bersama DPRD menggelar Asistensi Rencana Kerja Anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (RKPA-SKPD) untuk membahas Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun anggaran 2025, Sabtu (16/11/2024).

Advertisement
scroll kebawah untuk lihat konten

Kegiatan yang dibuka oleh Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan, ini melibatkan pimpinan dan anggota DPRD, Sekretaris Daerah Adlisman, jajaran OPD, serta Tim Anggaran Daerah. Acara bertujuan untuk meninjau dan menyempurnakan rancangan APBD 2025 agar lebih responsif terhadap kebutuhan masyarakat.

Sesuai Permendagri Nomor 15 Tahun 2024, sebelum rancangan peraturan daerah tentang APBD disampaikan ke gubernur untuk evaluasi, dokumen tersebut harus direviu terlebih dahulu oleh Aparat Pengawas Internal Pemerintah (APIP). Reviu dilakukan secara paralel oleh masing-masing komisi bersama Tim APIP.

“APBD 2025 harus mampu menjadi stimulus untuk pemulihan ekonomi, peningkatan produktivitas, dan daya saing daerah. Penyusunan anggaran ini juga harus fokus pada efisiensi dan manfaat langsung bagi masyarakat,” ujar Sutan Riska.

Bupati menambahkan, belanja daerah perlu diarahkan pada pengembangan infrastruktur, penguatan layanan publik, dan peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui investasi dan ekspor. Selain itu, pengurangan belanja tidak efektif, seperti perjalanan dinas dan operasional kantor, menjadi prioritas agar anggaran dapat dialokasikan lebih optimal.

Pembahasan ini diharapkan menghasilkan APBD yang mencerminkan kebutuhan riil masyarakat serta mampu menjawab tantangan ekonomi pada tahun 2025. Pemerintah daerah juga diminta menerapkan prinsip skala prioritas, transparansi, dan akuntabilitas dalam penyusunan anggaran.

“APBD adalah dasar pengelolaan keuangan daerah selama satu tahun anggaran. Oleh karena itu, pembahasannya harus dilakukan secara mendalam dengan mempertimbangkan kebutuhan mendesak dan manfaat bagi masyarakat,” tegas Sutan Riska.

Melalui asistensi ini, Pemkab Dharmasraya berharap APBD 2025 dapat menjadi instrumen yang efektif dalam mendukung pembangunan berkelanjutan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.(YN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita

Views: 117 SAMOSIR, JAPOS.CO – Masyarakat Kabupaten Samosir-termasuk wisatawan lokal dan asing  berbondong-bondong menonton perlombaan kejuaraan olahraga air kelas dunia—Aquabike Jetski World Championship 2024 di Samosir pada Sabtu, 16 November…