Views: 125
DEPOK, JAPOS.CO – Menjelang hari pemungutan suara dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) Depok, pasangan calon nomor urut 2, Supian Suri-Chandra, semakin intensif turun ke lapangan. Pendekatan dengan blusukan di pasar-pasar dan kunjungan dari kampung ke kampung dilakukan untuk memperkuat dukungan masyarakat. Bersama dengan tim pemenangan, Supian Suri dan Chandra optimis mampu meraih kemenangan di Pilkada Depok 2024.
Tim pemenangan Supian Suri-Chandra sudah mempersiapkan ribuan saksi yang akan disebar di setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada hari pencoblosan. Persiapan ini dilakukan untuk memastikan tidak ada penyimpangan dalam penghitungan suara, serta mengawal suara masyarakat agar tetap aman hingga akhir proses.
“Oh iya, pasangan Supian Suri-Chandra sudah menyiapkan ribuan saksi untuk masing-masing TPS di 63 kelurahan dan 11 kecamatan. Bahkan, kami telah melakukan pembekalan khusus agar para saksi bekerja sungguh-sungguh, fokus, dan mengawal suara di TPS,” jelas Yetty Wulandari, juru bicara pasangan Supian Suri-Chandra.kepada Japos Co Rabu ( 13/11/2024).
Koalisi 12 partai politik pendukung Supian Suri-Chandra semakin solid dalam menggalang kekuatan menjelang hari pemungutan suara. Konsolidasi yang masif dilakukan antara partai, tim pemenangan, dan para relawan bertujuan untuk memastikan mesin politik berjalan efektif hingga ke akar rumput.
Menurut Yetty, pihaknya dan para relawan bekerja keras untuk memastikan kemenangan Supian Suri-Chandra di Pilkada Depok. Ia juga menegaskan bahwa tim mereka tidak ingin terlibat dalam politik negatif yang kerap dilemparkan pihak lawan, dan memilih fokus pada strategi serta program-program nyata untuk warga Depok.
“Kami tidak mau terpengaruh dengan politik negatif yang dilontarkan kubu rival. Kami lebih memilih fokus pada kemenangan yang bersih, penuh integritas, dan menjadikan Depok lebih baik,” ujar Yetty tegas.
Yetty juga menyampaikan ajakan kepada seluruh masyarakat Depok untuk menggunakan hak pilihnya di TPS pada hari pencoblosan nanti. Dia menegaskan pentingnya peran warga dalam menentukan masa depan kota dengan memilih pemimpin yang jujur, berintegritas, dan kompeten.
“Kami mengimbau masyarakat Depok untuk menolak politik uang. Manipolitik hanya akan merusak kualitas pemimpin yang terpilih dan mencederai demokrasi. Kami ingin masyarakat memilih calon pemimpin yang benar-benar memiliki integritas, kepemimpinan, dan kualitas yang mampu membawa perubahan,” kata Yetty.
Yetty juga mengingatkan masyarakat untuk tidak golput dan berpartisipasi aktif dalam Pilkada Depok. Menurutnya, angka golput yang tinggi pada pemilihan sebelumnya memberi dampak besar terhadap hasil Pilkada. Oleh karena itu, ia berharap tingkat partisipasi pemilih bisa meningkat di tahun ini.
“Kami berharap angka golput bisa ditekan semaksimal mungkin. Tingginya angka golput pada Pilkada Depok sebelumnya menunjukkan bahwa banyak masyarakat yang tidak menggunakan hak suaranya, dan itu berpotensi membuat pemilihan tidak merepresentasikan kehendak masyarakat sepenuhnya,” ujar Yetty penuh harap.
Dengan optimisme yang tinggi, Yetty Wulandari yakin bahwa masyarakat Depok akan bersatu untuk memilih pasangan Supian Suri-Chandra sebagai pemimpin baru yang akan membawa perubahan positif. Pasangan nomor urut 2 ini diharapkan bisa menjadi sosok pemimpin yang mampu mengatasi berbagai tantangan serta memajukan Kota Depok ke arah yang lebih baik.( Joko Warihnyo)