Scroll untuk baca artikel
BeritaRiau

Diduga Seorang Pekerja Proyek Ruang Laboratorium SDN 03 Sukaramai Terjatuh, Dikabarkan Sudah Meninggal

×

Diduga Seorang Pekerja Proyek Ruang Laboratorium SDN 03 Sukaramai Terjatuh, Dikabarkan Sudah Meninggal

Sebarkan artikel ini

Views: 53

KAMPAR, JAPOS.CO – Seorang pekerja proyek pembangunan gedung ruang pasilitas pendidikan di UPT SDN 03 Sukarami Kecamatan Tapung Hulu Kabupaten Kampar Provinsi Riau, dikabarkan meninggal dunia, setelah diduga korban jatuh dari ketinggian sekitar 6m pada bulan September lalu.

Advertisement
scroll kebawah untuk lihat konten

Diketahui, berdasarkan keterangan sejumlah sumber yang namanya dirahasiakan (30/10/24) pekerja (korban jatuh)di lokasi proyek pembangunan ruang laboratorium saat pelaksanaan struktur rangka atap (kuda-kuda).

Sumber menuturkan, korban jatuh sempat dirawat disalah satu rumah sakit Pekanbaru selama seminggu. Kemudian, sumber mendapat informasi dari pihak kontraktor bahwa pekerja (korban jatuh) proyek sudah meninggal.

Sumber menjelaskan, korban jatuh sempat bertahan hidup selama dua Minggu.

Namun, saat digali identitas korban jatuh, sumber mengaku tidak tahu jelas warga mana. “Orang jauh, orang Palembang,” sebut sumber.

Peristiwa itupun dibenarkan oleh pihak sekolah, saat dikonfirmasi oleh wartawan salah satu pihak SDN 03 Sukarami Kecamatan Tapung Hulu.

Selain mendapatkan keterangan, dilokasi UPT SDN 03 Sukarami Kecamatan Tapung Hulu,ditemukan sejumlah paket kegiatan proyek, satu diantaranya diduga tempat jatuhnya korban (tukang) dari ketinggian sekitar 6m,yakni kegiatan proyek pembangunan gedung ruang laboratorium (1ruang) senilai Rp 220.608.390.00 dikerjakan oleh CV Prima Nuansa Solution(kontraktor), dengan nomor kontrak;014/Kontrak/Dikpora -PMB.LAB.KOM-SD/DAK-APBD.2024, yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) melalui APBD Kabupaten Kampar.

Sementara,Pihak kontraktor CV Prima Nuansa Solution , yakni mandor (Heri) dan kepala tukang saat dihubungi lewat nomor telepon awalnya tersambung, namun saat tujuan konfirmasi menyangkut proyek pembangunan gedung tersebut, langsung memutuskan percakapan hingga tidak dapat lagi dihubungi.

“Nomor tujuan anda tidak dapat dihubungi,” spontan jawab operator.(Dh) 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita

Views: 5 MAROS, JAPOS.CO – Tim Satuan Reserse dan Kriminal  (Satreskrim) Polres Maros melakukan inspeksi mendadak (sidak) skin care di Pasar Tradisional Moderen Butta Salewangang.Advertisementscroll kebawah untuk lihat konten Dalam…