Views: 914
DEPOK, JAPOS.CO – Dalam kampanye politik yang tak biasa, dr. Ririn Farabi Arafiq, calon wakil wali kota Depok mendampingi Imam Budi Hartono, memanfaatkan latar belakang keluarganya yang erat dengan dunia dangdut. Dengan memadukan kampanye dan hiburan, dr. Ririn sukses menarik perhatian dan dukungan warga Depok, terutama kaum perempuan. Kampanye yang berlangsung di Lapangan Remaja, Sukamaju Baru, Cilodong, Depok,kemarin acara ini lebih mirip konser dangdut, dengan ribuan pendukung yang antusias mengikuti alunan lagu-lagu legendaris karya mertuanya, A. Rafiq.
Pesona dr. Ririn di Panggung Kampanye
dr. Ririn, menantu dari A. Rafiq, penyanyi dangdut legendaris asal Depok, telah lama dikenal piawai menyanyikan lagu-lagu dangdut. Pada kampanye yang dihadiri ribuan orang ini, pengaruh musik dangdut begitu terasa. Lagu-lagu populer A. Rafiq seperti Milikku menggema di seluruh lapangan, diiringi dengan teriakan gembira dari para pendukung.
Tak heran, warga Depok, yang sebagian besar memiliki ikatan emosional dengan lagu-lagu A. Rafiq, turut bernyanyi dan berjoget bersama. Saat anggota DPR RI yang juga merupakan adik dr. Ririn, Ranny Fahd Arafiq, menyanyikan lagu Milikku, massa pendukung Imam-Ririn langsung bergembira, mengacungkan jari telunjuk ke udara untuk menunjukkan dukungan mereka terhadap pasangan nomor urut 1 ini.
“Bibirnya yang merah dan senyumannya menawan,” teriak ribuan pendukung saat Ranny menyerahkan mikrofon ke arah mereka, mengiringi lirik lagu legendaris itu. Suasana kampanye semakin meriah ketika dr. Ririn dan suaminya, dr. Farabi Arafiq, yang juga Ketua Golkar Depok, turun dari panggung dan berkeliling lapangan, mengajak para pendukung bernyanyi bersama.
Dukungan Kaum Perempuan Menguat
Tidak hanya dangdut, dr. Ririn juga menjadi magnet bagi kaum perempuan Depok. Dalam beberapa kampanye, ia sering mengangkat isu-isu yang dekat dengan hati perempuan, seperti pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan keluarga. Sosoknya yang berkerudung dan sederhana menjadi simbol harapan bagi banyak perempuan Depok, yang menginginkan representasi lebih kuat dalam kepemimpinan daerah.
“Dari hati saya yang terdalam, saya ingin kaum perempuan di Depok merasa diperjuangkan. Jika kami terpilih, program-program kesehatan, termasuk berobat gratis dengan KTP Depok, akan terus berjalan,” ujar dr. Ririn dalam salah satu sesi kampanye.
Keberpihakan terhadap kaum perempuan ini terlihat jelas dari antusiasme yang ditunjukkan oleh para pendukungnya di lapangan. Banyak perempuan yang hadir dalam kampanye mengakui bahwa mereka ingin sosok perempuan seperti dr. Ririn berada di posisi kekuasaan, untuk membawa perubahan yang nyata di Depok.
“Perempuan juga berhak mengambil peran penting dalam kepemimpinan. Saya dan ribuan ibu-ibu di sini ingin dr. Ririn menang di Pilkada Depok 2024,” kata salah satu pendukung yang hadir di acara kampanye.
Kampanye Penuh Semangat, Elektabilitas Imam-Ririn Meningkat
Strategi kampanye yang memadukan hiburan dan pendekatan langsung kepada masyarakat ini terbukti efektif. Pasangan Imam-Ririn semakin mendapatkan tempat di hati warga Depok, terbukti dari hasil survei Lingkar Aktivis yang menunjukkan elektabilitas mereka unggul dibandingkan pasangan Supian-Chandra. Dukungan dari kalangan perempuan, terutama melalui dr. Ririn, menjadi salah satu faktor kunci kesuksesan mereka dalam menarik simpati publik.
“Pilih nomor berapa?” tanya dr. Ririn sambil tersenyum di hadapan para pendukungnya yang setia. “Nomor 1!” teriak mereka serentak, mengacungkan jari telunjuk ke udara, sebagai simbol dukungan kepada pasangan Imam-Ririn.
Dengan kampanye yang sarat hiburan, namun tetap penuh makna, pasangan Imam-Ririn terus melaju kuat menuju Pilkada Depok 2024. Warga berharap kehadiran dr. Ririn sebagai calon wakil wali kota akan membawa angin segar bagi pemerintahan Depok, dengan program-program yang menyentuh kebutuhan nyata masyarakat, terutama kaum perempuan.(Joko Warihnyo)