Views: 1K
BELITUNG, JAPOS.CO – EGM Bandara HAS Hanandjoeddin Belitung, Hernindya Arie Setyawan, Manager Keuangan Edi Suherman dan Staff HR & GA Pranowo Adi Susilo, Operator Bandra Ciptha Kahrizma, SM Citilink Regis, SM Lion Air Ade serta sejumlah awak media menegaskan harga tiket pesawat mengalami penurunan di seluruh maspakai penerbangan di Belitung sementara perwakilan dari Sriwijaya Air tidak hadir, ngopi bareng bersama wartawan di Kong Dji Sriwijaya, Tanjungpandan Kabupaten Belitung , Kamis (3/10).
“Untuk menjawab keluhan masyarakat Belitung yang ingin berangkat dan pulang menggunakan jasa penerbangan dari Belitung ke Pangkalpinang dan Jakarta juga memudahkan pelayanan para pelaku pariwisata yang mengkoordinir para wisatawan domestik maupun manca negara yang ingin berkunjung ke Pulau Belitung” Masyarakat Belitung mendapat kemudahan dan kenyamanan hendak melakukan perjalanan menggunakan moda transportasi udara pesawat terbang dari Belitung ke Pangkalpinang dan Jakarta
Menurut Hernindya penurunan harga tiket disetiap maskapai penerbangan yang ada di Belitung ini bertujuan menambah jumlah ketersediaan seat untuk melayani keberangkatan dan kepulangan penerbangan ke Tanjungpandan – Pangkalpinang Bandara Depati Amir dan Jakarta Bandara Soekarno Hatta, pihaknya berkolaborasi dengan seluruh maskapai penerbangan yang ada di Belitung, agar tidak membebani masyarakat dalam melakukan perjalanan ke luar Belitung.
Penurunan harga tiket pesawat ini mencapai 30 persen dibandingkan September dengan harapan mendorong kenaikan jumlah penumpang. “Kita optimis penurunan harga tiket berpengaruh menambah peningkatan jumlah penumpang di Bandara HAS Hanandjoeddin.
Dengan harga tiket pesawat murah antusias masyarakat Belitung ingin menggunakan jasa moda transportasi udara untuk melakukan perjalanan dari Belitung ke Pangkalpinang dan Jakarta. “Kita pertahankan dan terus berkoordinasi dengan maskapai agar harga tiket pesawat murah ini dapat stabil hingga bulan depan dan seterusnya, serta kolaborasi dengan seluruh maskapai terjalin baik,” pungkasnya. (YUSTAMI)