Views: 975
BUKITTINGGI, JAPOS.CO – Program dan peningkatan kesejateraan bagi perangkat perpanjangan tangan pemerintah di tingkat RT./RW. Pemerintah kota Bukittinggi memberikan tambahan honor yang udah dianggarkan dengan realisasi di tahun 2025 nanti.
Penambahan uang kesejahteraan senilai Rp 100, masing RT/RW. Dana tambahan jasa RT total honor RT yang semula Rp475 ribu/ bulan menjadi Rp575 ribu. Sedangkan honor RW sebesar Rp500 ribu / bulan menjadi Rp600 ribu.
Selain peningkatan honor RT/RW honor Ketua LPM menjadi Rp600 ribu dan honor sekretaris dan bendahara LPM Rp575 ribu.
“Kami bersama dengan DPRD Kota Bukittinggi sedang menyusun APBD Tahun 2025. Kami mengusulkan honor ketua LPM menjadi Rp600 ribu sekretaris dan bendahara peroleh Rp575 ribu,” papar Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar ketika mengelar pertemuan dengan para RT/RW, LPM, Kader Pos Yandu se Kecamatan ABTB dan Guguak Panjang di Rumah Dinas Belakang Balok, Selasa (24/9).
Wako Erman usulan kenaikan honor dapat disetujui DPRD Kota Bukittinggi. Sehingga dapat direalisasikan pada tahun 2025.
Menurut Wako, kenaikan honor tersebut menjadi cambuk bagi RT dan RW untuk melaksanakan tugas pemerintahan dengan baik. Sebagaimana diketahui RT dan RW merupakan bagian dari lembaga kemasyarakatan yang bertugas untuk membantu pemerintah.
“Keduanya berperan sebagai mitra dalam memberdayakan masyarakat. Misalkan menjaga kampung dari Narkoba, sebab beberapa hari lalu kita telah melaunching nol kasus narkoba dan LGBT,” ujar Erman.
Pemko Bukittinggi sejak tiga tahun lalu menaikkan bantuan makanan untuk Pos Yandu Lansia dan Pos Yandu Balita dari Rp75 ribu menjadi Rp500 ribu perbulan.
“Kami kira, bantuan sebesar itu masih belum cukup nominalnya. Namun, pada tahun depan sesuai dengan program presiden terpilih bapak Prabowo Subianto memberikan makan siang gratis anak TK, PAUD, SD, SMP dan SMA di seluruh Indonesia. Khusus di Bukittinggi sendiri sebanyak 21 ribu anak dapat makan siang gratis,” ulasnya.
Dijelaskan Erman, program makan siang gratis dikelola di kelurahan dimana sekolah berada. Besar kemungkinan akan dikelola kader pos yandu, dasawisma dan karang taruna serta diawasi Babinkamtibmas dan Babinsa.
“Yang akan mengelola makanan bergizi gratis untuk anak anak, RT/RW, LPM, Pos Yandu, Karang Taruna dan dasawisma dimasak di dapur umum dan langsung di distribusi ke sekolah . Anggaran dari pemerintah pusat,” jelas. Erman. (Yet)