Views: 163
BANDUNG BARAT, JAPOS.CO – Luberan air dari saluran drainase di kawasan Padalarang, tepatnya dekat persimpangan arah Cianjur, menjadi sorotan pengguna jalan. Kondisi ini diduga akibat buruknya sistem drainase yang tidak mampu menampung air secara efektif, sehingga air meluap ke jalan raya. Luberan air yang menimbulkan bau tidak sedap ini tak hanya mengganggu kelancaran lalu lintas, tetapi juga menimbulkan kemacetan di kawasan tersebut.
Rifandi, salah seorang warga Padalarang, mengeluhkan kondisi ini. Ia menegaskan bahwa pihak yang bertanggung jawab atas pemeliharaan saluran drainase ini adalah pemerintah provinsi atau Pemerinta Daerah Kabupaten Bandung Barat.
“Air yang meluap ini sudah sangat mengganggu. Kami berharap pemerintah segera mengambil tindakan. Ini masih musim kemarau, bagaimana jika nanti masuk musim hujan?” ujarnya dengan penuh kekhawatiran, pada japos.co, Selasa (17/9/2024).
Selain itu, Rifandi juga menyoroti bahaya yang ditimbulkan akibat limbah rumah tangga yang mengandung minyak ikut mengalir di jalan. Kondisi ini, menurutnya, berpotensi menyebabkan kecelakaan lalu lintas.
“Jangan sampai ada korban kecelakaan karena air dan kotoran ini. Air paret ini sudah lama meluap, tapi sampai sekarang belum ada penanganan dari pemerintah,” tambah Rifandi.
Masyarakat setempat berharap agar pemerintah segera turun tangan untuk memperbaiki sistem drainase di kawasan ini sebelum memasuki musim hujan. Mereka khawatir, jika tidak ada langkah cepat, kondisi akan semakin memburuk dan mengancam keselamatan para pengguna jalan.(DEMAK GULTOM)
