Views: 960
CIMAHI, JAPOS.CO – Dalam upaya melestarikan kebudayaan lokal dan menjaga warisan budaya agar tidak musnah, Pemerintah Daerah Kota Cimahi menggelar Pekan Kebudayaan Daerah Kota Cimahi Tahun 2024. Acara ini berlangsung di Alun-alun Kota Cimahi selama dua hari, mulai Jumat (13/09) hingga Sabtu (14/09), dari pukul 08.00 WIB hingga selesai.
Penjabat Wali Kota Cimahi, Dicky Saromi, dalam sambutannya menyatakan bahwa Pekan Kebudayaan Cimahi ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah terhadap pelestarian kebudayaan lokal.
“Pekan Kebudayaan Cimahi ini merupakan bentuk dari kepedulian kita untuk melestarikan kebudayaan Kota Cimahi, sekaligus untuk menjadikan kebudayaan Cimahi tetap menjadi tuan rumah di kota kita, khususnya bagi generasi muda dan masyarakat luas,” ungkap Dicky saat membuka acara secara resmi.
Dicky menambahkan bahwa kegiatan ini tidak hanya sekadar untuk melestarikan kebudayaan, tetapi juga menyediakan ruang bagi seniman dan budayawan Kota Cimahi untuk mengekspresikan karya-karya mereka.
“Apa yang dilakukan oleh seniman dan budayawan ini adalah suatu kreasi yang dapat mengangkat Kota Cimahi lebih tinggi lagi. Oleh karena itu, kami memberikan ruang untuk tampil dan berkreasi,” tambahnya.
Dicky juga menyebutkan bahwa Pekan Kebudayaan ini merupakan strategi untuk membangun dan memajukan Kota Cimahi.
“Dengan terus menyelenggarakan event seperti ini, masyarakat akan semakin mengenal dan mencintai Kota Cimahi,” tuturnya.
Dicky berharap kegiatan ini dapat melestarikan seni budaya lokal dan menarik perhatian generasi penerus untuk lebih mencintai budayanya sendiri.
Plt Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kota Cimahi, Mardi Santoso, turut menyampaikan bahwa acara ini tidak hanya menjadi perayaan budaya, tetapi juga panggilan untuk menjaga dan merayakan kekayaan budaya serta alam Cimahi.
“Pekan Kebudayaan Daerah menjadi salah satu sarana dalam pemajuan kebudayaan dan menyatukan seluruh elemen masyarakat Cimahi dengan bahasa yang sama, yakni budaya,” ujarnya.
Pekan Kebudayaan Daerah Kota Cimahi Tahun 2024 menghadirkan 10 objek pemajuan kebudayaan, termasuk tradisi lisan, manuskrip, adat istiadat, permainan rakyat, olahraga tradisional, seni, bahasa, dan ritus. Rangkaian acara yang diadakan meliputi Pagelaran Rampak Dalang Kota Cimahi, Gelar Seni Unggulan Kota Cimahi, Festival Musik Etnik Kolaborasi, Workshop Aksara Sunda Buhun, serta Festival Permainan dan Olahraga Tradisional.
Pekan Kebudayaan Daerah Kota Cimahi ini diharapkan dapat menjadi langkah strategis dalam memajukan kebudayaan lokal dan menumbuhkan semangat berkarya bagi masyarakat, khususnya generasi muda, untuk tetap mencintai dan melestarikan budaya asli Kota Cimahi.(DEMAK GULTOM)