Scroll untuk baca artikel
BeritaSumatera Utara

Apresiasi Masyarakat Desa Kandangan Terhadap Pembangunan P3A yang Bersumber dari BWSS dan PSDA ll

×

Apresiasi Masyarakat Desa Kandangan Terhadap Pembangunan P3A yang Bersumber dari BWSS dan PSDA ll

Sebarkan artikel ini

Views: 1K

SIMALUNGUN, JAPOS.CO – Masyarakat Desa Kandangan Kecamatan Pematang Bandar Kabupaten Simalungun mengapresiasi adanya program peningkatan tata guna air irigasi kecil Desa, yang bersumber dari Badan wilayah sungai Sumatra Utara(BWSS) dan pengelolaan sumber daya air (PSDA) tingkat ll, program tersebut memaksimalkan fungsi air dapat benar benar terkonsumsi ke para petani di dusun 4 Desa Kandangan sebagai salah satu lumbung beras di Labupaten Simalungun.

Advertisement
scroll kebawah untuk lihat konten

Terorganisirnya pengelolaan air disetiap petak petak persawahan petani dengan dibangunnya parit, menjadikan areal persawahan cukup akan kebutuhan air, sehingga bibit padi dapat tumbuh subur dan menghasilkan produk gabah yang berkualitas.

Salah satu tokoh masyarakat Desa Kandangan dan pengurus kelompok Tani dari program percepatan Pembangunan Pengelola Air (P3A) Adi saat ditemui mengatakan selama ini petani padi itu, sangat sulit untuk mengaliri sawahnya, agar cukup akan kebutuhan air, kadang kebanjiran sebab benteng parit belum di bangun masih tanah, dimana lagi para petani harus mengeluarkan biaya untuk perawatan benteng ke pekerja.

“Dapat dibayangkan pak biaya yang di tanggung para petani,” beber Adi.

Menurutnya, adanya program percepatan pembangunan irigasi kecil Desa ini, kebutuhan petani terhadap air sangat baik, sehingga setelah panen padi para petani melakukan tanam tumpang sari tidak takut lagi akan kebanjiran.

Sementara salah satu petani Heru saat ditemui di area persawahannya mengatakan sangat mengapresiasi kebijakan pemerintah daerah serta para pengurus kelompok Tani yang ada di Desanya.

“Luar biasa kinerja dari kelompok Tani P3A ini pak, semoga Desa kami makmur hasil padi melimpah, saya merasakan sebelum adanya pembangunan parit pasangan sampai ke petak petak sawah kami, sering gagal panen,” tutur Heru.

“Dengan adanya program percepatan pembangun irigasi kecil Desa ini semoga kabupaten Simalungun tidak lagi kekurangan pangan, petani tidak lagi gagal panen, dan Desa Kandangan merupakan salah satu penghasilan padi terbaik sebagai salah satu lumbung padi yang ada di Kabupaten Simalungun,” tutupnya.(Bw)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *